Lompat ke konten Lompat ke footer

Cara Menghasilkan Uang Tanpa Bekerja (2016)

Hallo Sahabat di Seluruh Nusantara. Yang Berada di Aceh, Papua, Kalimantan, Jakarta, Surabaya, dan di Mana Saja Anda Berada. Saya Berdoa. Semoga di Beri Rizki Kesehatan yg Berlimpah bagi Anda Semuannya ya yg Mengunjungi Blog ini dan ngga mengalami Kelaparan. Terus Menerus di Anugerahi Rejeki Barokah dari Nya.

Oh ya, Hari ini. Afrid rindu pengen Berbagi Artikel yang Berjudul : Cara Mendapatkan Uang. Benarkah Bisa Menghasilkan Uang Tanpa Bekerja.

4 Tipe Manusia Menghasilkan Uang


Sebelum kita membahas Tentang “Cara Mendapatkan Uang”. Afrid Tadi Abis ngebaca Buku Bagus Banget dari Robert Kiyosaki. Beliau membeberkan Formula Tipe Manusia Menghasilkan Uang dan Pendapatan. Yaitu :

Yuk Langsung aja Anda Simak ya.

#1. Penghasilan Kerja (Earned Income)
Kita Apabila ingin mendapatkan Uang, Gaji atau Penghasilan. Maka Kita Bekerja Setiap Hari. Istilah Bahasa Kerennya waktu SD yg diajarkan oleh Ibu Guru adalah : Membanting Tulang. Yaitu Bekerja Berangkat Pagi Pulang Sore. Atau ada juga orang yg Bekerja Berangkat Pagi pulang Pagi.

Untuk Menghasilkan Uang dari Earned Income. Kita Bekerja secara Terus Menerus ya. Kalau jadi Petani ya maka mencangkul Tanah Setiap Hari, Menyirami Tanamannya dengan Air Setiap Hari dengan Hati yg Riang Gembira. he he..

Kalau jadi Guru, dia mengajar setiap hari Senin-Sabtu, Kalau jadi Karyawan. Dia bekerja sesuai Perintah Bos. Untuk Mendapatkan Gaji Tinggi. Ia meminta Kenaikan, Bonus, Komisi, Tip atau Uang Lembur.

Kelemahan Earned Income adalah : Kalau Kita Sedang Sakit Kena Demam Flu, Maka Penghasilan Kita juga Ikut-Ikutan Sakit. Intinya ya, ngga bekerja. Maka ngga dibayar oleh Si Bos. Inilah yg disebut Earned Income. 

#2. Penghasilan Portofolio
Menurut Robert T Kiyosaki. Penghasilan Portofolio adalah Orang-Orang yg Menghasilkan Uang dengan Aset Kertas. Contohnya Seperti Saham, Obligasi, Reksa Dana, Deposito, Trading Valas Mata Uang, Perdagangan Kurs, Startup, dan Trading Bitcoin.

Mereka-Mereka ini, Ibaratkan Sebagai Investor yg Melakukan Investasi di Suatu Perusahaan Keuangan. Memang, Orang-Orang Tipe ini agak Berbeda dengan Kebanyakan Orang. Karena Secara Hukum Alam. Dari 10 Orang Hanya ada 1 Orang Tipe Portofolio ini.

Mereka ngga butuh yg namanya Ijazah Lulusan Universitas S3. Mereka juga ngga membutuhkan yg namanya mendirikan Perusahaan Besar, Apalagi mesti Menciptakan Pesawat Terbang agar bisa Kaya Raya, mereka ngga membutuhkan itu ya.

Mereka juga ngga butuh yang namanya Membanting Tulang dengan Otot. Kerja Jauh-Jauh Meninggalkan Keluarganya untuk Bekerja di Tempat yg Jauh. Mereka juga ngga butuh itu. Karena Hanya dari Rumah Mungilnya aja. mereka Bisa Melakukannya.

Yang Mereka Butuhkan Adalah : Kertas dan Laptop yg Terhubung ke Internet. Itu saja.


Sekilas Terlihat. Mereka Seperti Orang Pemalas yg di kira Main Game di Depan Laptop dan di Kira Menghasilkan Uang dengan Tuyul Karena ngga Pernah Terlihat Bekerja Pergi ke Kantor atau Bekerja menggunakan Otot. Terlihat hanya duduk Malas-Malas di Depan Laptop.

Padahal Sebenarnya ya. Di Tipe Portofolio. Otaklah yg Bekerja. Bukan Otot. Tapi Bekerja dengan Otak Punya Kelemahannya. Yaitu Daya Pikir Terus dituntun untuk Aktif Berencana dan Terus Berpikir Setiap Hari untuk Memilih Strategi Investasi yg Jitu. Jika Berhenti Berpikir atau Berencana atau Salah Strategi. Maka Berhenti juga Penghasilan Mereka atau mereka bisa mengalami Kerugian.

#3. Penghasilan Pasif
Penghasilan Pasif contohnya seperti Real Estat, Royalti, Hak Paten, Sistem Bisnis, Kekayaan Intelektual, Perusahaan, Warisan Bisnis dari Orang Tua, dll.

Poin #3 ini lah yg disebut orang bisa Pensiun Dini. Yaitu dimasa saat Umur udah Tua atau disaat ngga bekerja. Uang Tetap Mengalir Tanpa Perlu Kita Bekerja Lagi.

Benarkan Demikian…

Menurut Hemat Saya sih, Semua Memang Benar Demikian. Tapi Jika di Telisik. Semua Ternyata Memiliki Batas Waktu. Beberapa Orang ada yg Bisa Terus Beruntung Bisa Pensiun Dini Selamanya dengan Penghasilan Pasif. Tapi Beberapa Orang Lainnya Bisa Buntung.

Persaingan Bisnis yg Ketat Juga bisa Mengubah Keadaan. Dari yg Tadinya Bisa Pensiun Dini. Sekarang malah ngga Lagi Memiliki Uang. Sehingga akan Memaksa Dia yg Tadinya Udah Pensiun untuk Kembali Lagi Bekerja, Berpikir dan Berencana.   

Contoh Ilustrasi Kasus yg Pernah saya Temukan Adalah Bapak Pemilik Rumah Real Estate di Jakarta. Ia Memiliki Real Estate dan Rumah Kontrakan yg Sangat Banyak di Kompleks Areal Wilayahnya.



Sehingga dengan Jumlah Aset Real Estate yg Banyak. Bapak ini Bisa Terus Menghasilkan Uang. Sekalipun Ia Sedang Berlibur di Luar Negeri. Ibaratnya, Beliau sudah menyatakan diri Pensiun Dini. Sehingga ngga Lagi Perlu Bekerja.

Ternyata, Keputusan Bapak ini Salah.

Setelah 5 Tahun Bapak ini memutuskan untuk Pensiun Dini. Tiba-Tiba Datang Lah Pesaing. Pesaing ini Mendirikan Bangunan Super Besar yg disebut Apartement Hunian Perumahan dengan 20 Lantai.

Pesaing ini, Ngga hanya Mendirikan 1 Gedung Apartement Saja. Tapi Mendirikan 7 Gedung Sekaligus. Sontak saja, Banyak Masyrakat yg Tadinya Tinggal di Real Estate milik Bapak yg Telah Pensiun Tadi, Semuanya Pindah ke Gedung Apartement. Dan Dengan Berdirinya Gedung Apartement ini membuat Rumah Real Estate Bapak Tadi jadi ngga Laku lagi.

Akhirnya, Menyisakan Kepedihan yg Mendalam Kepada Bapak Tadi. Karena kini ia ngga Lagi memiliki Pasif Income dari Real Estate.

Kesimpulannya adalah : Penghasilan Pasif yg Bisa Memberikan Pasif Income Ternyata ngga Selamanya memberikan Keuntungan. Ibarat Burung Makan Semut, di Kemudian Hari, Semut Bisa Membalas dengan Memakan Burung itu ketika Ia Telah Mati Berpikir, Mati Berencana dan Mati Bekerja.  

Jadi Kesimpulannya adalah Teruslah Berpikir dan Berencana. Karena Pasif Income ngga selamanya Abadi ya. Dan bagi kita yg membaca Artikel ini, Kita jadi Paham. Bahwa Bermalas-malasan memang bisa mendatangkan bencana Kemiskinan.

Artikel Lainnya :

#4. Penghasilan Kebijakan Pemerintah
Jokowi.jpg (650×435)

Dan yg Terakhir adalah Penghasilan dari Kebijakan Pemerintahan. Ini adalah Jawaban dari Judul Artikel ini : Cara Mendapatkan Uang. Benarkah Bisa Menghasilkan Uang Tanpa Bekerja.

Jawabannya Benar.

Kita memang bisa mendapatkan uang tanpa bekerja. Yaitu Melalui Kebijakan Keajaiban Dunia Melalui Kartu Sakti Jokowi. Anda akan di beri uang Rp 600.000 Tiap 3 Bulan ke Rekening Kartu Keluarga Sejahtera Anda.

pemegang+kartu+sakti.jpg (671×391)

Syaratnya adalah 100% Warga Indonesia dan Hidup dalam Garis Kemiskinan. Saat ini Saya Belum Tahu juga sih ya. Berapa udah Masyrakat di Indonesia yg Menerima Kartu Sakti ini. Pada Tahun 2016. Di Perkirakan Penerimanya Baru Mencapai 19.000.000 Juta Orang.

Presiden Jokowi Berjanji akan Memberikan Rp 600.000 Tiap 3 Bulan kepada Warga Indonesia yg Miskin untuk Membantu Mereka Selama Akhir Hayat Masa Jabatan Pemerintahan Jokowi.

Semoga Bermanfaat. GBU