Lompat ke konten Lompat ke footer

Berapa Jumlah Pengguna Aktif Google+ Apakah Sudah Mati ? (2016)

Google+ adalah Jejaring Sosial milik Perusahaan Google. Anak Perusahaan dari Alphabet Inc. Sebelumnya ya, Google Telah Berulang Kali menciptakan Media Sosial. Contohnya Seperti Orkut, Google Friend Connect, Google Wave dan Google Buzz.

Sayangnya, Keperkasaan dari Facebook dan Twitter begitu Sulit untuk di Saingi. Mengakibatkan Media Sosial Orkut yg diciptakan oleh Google Pada Tahun 2004 yg Lalu akhirnya di Tutup, Kemudian Google berusaha Lagi mendirikan Media Google Friend connect Pada Tahun 2008. Sayangnya Layanan ini juga kalah bersaing.

Google Belum menyerah untuk menyaingi Facebook. Tahun 2009. Meluncurkan Lagi Produk Google Waze. Naas. Waze membentangkan Bendera Putih. Sebagai Riwayatnya yang berakhir di Alam Kuburan Online.

Google belum menyerah. Di Tahun 2010 Mereka membuat Lagi Google Buzz. Sayangnya. Lawannya Facebook memang sulit di Tandingi. Membuat Kehidupan BUZZ Tamat dan Berakhir di Ujung Penutupan Layanan Situs Tersebut.


Google belum menyerah
Walaupun Usaha Layanan Media Sosial milik Google Tumbang dan Berguguran Berkali-kali. Tetapi, ada 1 Hal yg Bisa kita Petik dari Perusahaan Google. Mereka Ibarat Kucing yg Punya 9 Nyawa.

Ya, Mereka Masih Belum Menyerah. Walaupun Kandas Karena Persaingan Sengit dengan Facebook dan Twitter. Google belum menyerah juga di Kancah Media Sosial.

Pada Tahun 2011. Google meluncurkan GOOGLE+. Jejaring Sosial dengan Slogan : GET WAY INTO WHAT YOU LOVE.

Berapa jumlah pengguna aktif google+ Apakah layanan ini juga akan mati

Google Belajar dari Kegagalannya di Masa Lalu.

Nah Menurut Wikipedia.com : Media Sosial Google+ Telah Bertahan Hingga 6 Tahun Sejak Peluncurannya di Tahun 2011. Memang di akui Masih Sulit untuk Bersaing dengan Facebook yg Telah Memiliki Hampir 1.500.000.000 Miliar Pengguna. Angka ini Sangat Besar Begitu Masif.

Sedangkan. Google+ menurut Wikipedia hanya memiliki : 418.000.000 Pengguna Aktif. Pengguna Terbesar berada di INDIA. Di Dominasi 75% oleh Laki-Laki. Sisanya Perempuan. Di Akui Masih Tertinggal Jauh dari Facebook. Tetapi Google+ masih ada orang-orang yg menyukainya. 

Foto : Penggemar G+


Layanan Comscore Pada Bulan Februari 2016 di Amerika Serikat. Menunjjukkan Google+ Belum Bisa Masuk Sebagai Top 15 yg Paling di Kunjungi. Dominasi Kekuasaan Aplikasi Masih Tetap di Pegang oleh Kerajaan Mark Zuckerberg dari Facebook.



Nomor

TOP 15 di Amerika Serikat

Jumlah %


1

Facebook


77,7%

2

Facebook Messenger


61,7%

3

Youtube

59,4%


4

Google Play

49,9&


5

Mesin Pencari Google

48,5%


6

Google Maps

47,8%


7

Gmail

44,1%


8

Pandora Radio (Khusus di Amerika Serikat)

41.8%


9

Instagram

38.4%


10

Toko online Amazon

33.5%


11

Apple Music (Khusus di Amerika Serikat)


31.1%

12

Yahoo Finance (Web Berita Saham Keuangan)

29.8%


13

Google Drive

29.0%


14

Apple Maps

28.2%


15

Pinterest

25.0%

Data Per Februari 2016

Sumber : http://www.comscore.com/Insights/Market-Rankings/comScore-Reports-February-2016-US-Smartphone-Subscriber-Market-Share

Berhubung Karena Data di Indonesia belum ada. Dan belum saya dapatkan untuk saya sajikan kepada Anda. Maka, Kita menggunakan Data yg Berasal dari Amerika Serikat saja ya. Walaupun saya Percaya Data ini Pasti Berbeda dengan di Indonesia. Tapi saya Percaya Perubahannya ngga Jauh-Jauh Banget kok.

Lucunya nih ya. Whatapps dan Twitter ngga masuk Kategori. Ups…!


Data di Atas Menandakan. Warga Amerika Serikat bukan Pengguna atau Penggemar besar untuk Whatapps dan Twitter. Padahal di Indonesia Layanan ini Populer. Tapi di Amerika Serikat ternyata Penggunanya ngga besar. 

Facebook dan Facebook Messenger dan Instagram Telah menjadi Andalan Media Sosial. Youtube menjadi Andalan untuk Menonton Film dan Video. Gmail menjadi andalan untuk Mengirim Email. Google menjadi Andalan Sebagai Mesin Pencari. Pinterest menjadi andalan untuk Pin Gambar. Dan Ternyata nih ya. Hem…, Rakyat Amerika Serikat Gemar banget membaca Website Tentang Keuangan Saham di Yahoo Finance (Stock). Mungkin banyak orang disana Hobi bermain Bisnis Saham.

Hem…, Lalu di Manakah Keberadaan Google+

Artikel Lainnya :

GOOGLE+ MASIH BERUSAHA
Foto : Gyles Seward. [Di Bagian Paling Kiri]. Bersama Peneliti Digital dan Kawan-Kawannya.
Gyles Seward. Seorang Ahli Pemasaran yg Berpengalaman di Bidang Komunikasi dan Pasar Digital mengatakan : Google+ masih Berupaya aktif dan masih berusaha untuk Tumbuh. Karena ini adalah Upaya Terakhir Google.

Meskipun Banyak Kekurangannya. Belajar dari Pengalaman yg ada. Google Terus masih memperbaharui Google+. Mereka Mempelajari dari Unsur-Unsur Kesalahan yg ada.


Mereka Berusaha membantu Bagaimana Menghubung Orang-Orang atau Individu Berdasarkan Kesukaan yg Sama.

Kita Bisa Melihat Desain yg Tampil Baru Dengan Penekanan Fitur yg Lebih Sederhana. Kini Menyediakan Beranda, Koleksi, Komunitas, Profil, Orang, Setelan dan Bantuan. Itu aja.

Sedangkan Fitur-Fitur yg Rumit Seperti Laman Google+, Acara, +1, Google Local, Sparks, Huddle, Game, Ripples, Telah di Hapus Pada Desain yg Baru. Karena di Anggap Terlalu Banyak Fitur justru membuat Rumit Banyak Orang Kebingungan + Memberatkan.

Foto dan Google Hangout juga Telah di Pisah menjadi Situs Mandiri. Tampilan Stream juga Telah di Perbaharui Navigasinya agar Lebih Mudah untuk Berbagai Artikel, Gambar dan Video Youtube. Selain itu, Antarmukanya juga bersih banget karena ngga ada Iklan yg menganggu. Fitur Anti-SPAM juga di Tingkatkan.

Dari Sisi Kecepatan Loading juga Telah di Optimalkan Pada Platfrom Mobile. Sayangnya, untuk Versi Dekstop. Keterhubungan Komunikasi Pesan Singkat Google Hangouts dan Google+ masih minim pengguna. Selain itu Keterlibatan Emosi juga masih jauh dari Facebook. Google mesti bekerja keras di Bidang ini.

Tetapi. Google Terus Berusaha Tanpa Lelah Agar Membuat Google+ Di Sukai Banyak Orang. Saat ini (Tahun 2016). Meskipun Masih Banyak Kekurangannya ya. Jumlah Pengguna Aktif Google+ adalah 418.000.000 Juta Orang. Tentu saja Google masih Berjuang. 

GBU