Lompat ke konten Lompat ke footer

Israel Pitbull : Senapan mesin RCWS ultra ringan seberat 85 kg bersifat mobile mudah berpindah pindah, diperlengkapi daya tembakan presisi point shoot tepat sasaran dan teknologi smart AI dengan insting pembunuh otomatis ( 2022 )

Perkembangan teknologi senapan mesin RCWS terus berkembang dari waktu ke waktu.

Tujuan awal diciptakan teknologi RCWS atau remote control weapon station adalah untuk meminimalkan atau mengurangi jumlah korban dari pihak tentara manusia. Akibat posisi keberadaan mereka terekspos keluar. 

Hal ini menyebabkan keselamatan terancam, sehingga seringkali menjadi langganan tembakan dari paparan sniper dan tentara musuh lainnya yang mengancam nyawa. 

Setelah satu dekade penelitian terhadap kelebihan & kekurangan RCWS generasi sebelumnya. 

Orang orang Israel menilai bahwa masih terdapat kekurangan RCWS saat operasional di medan perang.

Permasalahan RCWS meliputi kesadaran situasional yang rendah, tingkat stabilisasi masih buruk, ukuran terlampau berat, hingga manajemen daya tembak yang selalu bertindak serampangan dengan memboroskan banyak sekali amunisi peluru.

Padahal setiap 1 peluru dibangun oleh biaya dan terdapat komponen biaya logam mineral pelat kuningan, bubuk mesiu, rim dan primer tiap butirnya.

Israel Pitbull : Senapan mesin RCWS ultra ringan seberat 85 kg diperlengkapi daya tembakan presisi point shoot dan teknologi smart AI dengan insting pembunuh otomatis ( 2022 )

Israel adalah salah satu pemimpin dunia di bidang teknologi RCWS. 

Berbagai macam angkatan bersenjata dari negara lain telah diketahui membeli produk RCWS buatan perusahaan Elbit System asal Israel. 

Selain Elbit System. 

Adapula perusahaan militer lainnya asal Israel yang menciptakan senjata remote control weapon stations (RCWS). Dilengkapi dengan respon kesadaran situasional, point shoot dan smart AI yang dapat dikendalikan secara jarak jauh.

Perusahaan General Robotics menghadirkan RCWS disebut dengan nama : PITBULL. 

Keunggulan Pitbull RCWS 

Senapan mesin RCWS Pitbull mampu menembak hingga jarak 1 km. 

Keunggulan terletak pada ukuran berat yang begitu ringan. 

Perusahaan General Robotics telah berhasil menciutkan ukuran bobot RCWS menjadi hanya seberat 85 kg saja. Sesuatu yang belum dapat dilakukan oleh pesaing. 

Dalam peperangan modern di abad ini. 

Infanteri tentara membutuhkan senjata RCWS yang seringan ringan mungkin, namun tetap memiliki kinerja daya bunuh. Sama seperti platform RCWS yang berat.

Semakin ringan ukuran bobot RCWS. Ini membawa dampak positif terhadap penggunaan energi baterei listrik dan tentu saja manuver kendaraan yang membawa menjadi lebih gesit.

Ukuran ringan. 

Berarti ini mudah dibawa secara mobile ke mana mana oleh 2 tentara saja. 

Mudah berpindah pindah tempat dari satu ke tempat lainnya dan dapat diinstal pada kendaraan mobil sipil, termasuk kendaraan robot UGV, kapal boat dan mobil ATV. 

Tembakan presisi point shoot dan teknologi smart AI 

Pitbull dilengkapi dengan sensor & radar IAI Elta yang mampu mendeteksi keberadaan musuh.

Termasuk menemukan drone bermusuhan di udara hingga jarak 5 km. 

Sistem point shoot milik Pitbull menjamin bahwa satu tembakan amunisi digunakan secara efektif berdasarkan jumlah, posisi target dan waktu nyata. 

Diluaran sana, ada banyak produk RCWS milik negara lain yang menembak dengan kecepatan tinggi bak seperti laser di angkasa dengan menghambur hamburkan ribuan peluru dalam waktu singkat. 

Tembakan RCWS generasi terbaru tak seharusnya mengikuti model pemborosan seperti itu.  

Teknologi Point Shoot dan Smart AI yang diciptakan pertama kali di Israel  Merevolusi respons secara cepat dan akurat melalui daya tembakan yang dibantu oleh kecerdasan buatan (AI) sebagai bimbingan penunjuk otomatis. 

Tanpa melibatkan manusia dalam hal ketangkasan bermain main dengan joystick. 

Sepenuhnya 100% otomatis dengan tingkatan tembakan meleset yang minim. 


Untuk penggunaan RCWS Pitbull. 

Tentara manusia cukup diam saja. 

Tugas mereka hanya memiliki peranan dalam hal menentukan atau memencet tombol perintah. 

Apakah target yang dilock (dikunci) harus dibunuh atau ditolak. 

Jika target disetujui 'Ya'. 

Maka secara otomatis Pitbull mengejar dan mengarahkan moncong senjata untuk membunuh musuh.

Shahar gal, CEO General Robotics dari Israel mengatakan : 

Kami dengan senang hati mempersembahkan Pitbull RCWS ultra ringan di Eurosatory. Sebagai tanggapan atas meningkatnya ancaman global yang timbulkan oleh drone. Pitbull dapat melumpuhkan drone bahkan saat di udara, sehingga membantu perlindungan perbatasan dan keamanan perkotaan. Ketertarikan pada produk ini telah diminati oleh berbagai negara di seluruh dunia. Sahutnya.  

Dalam skenario uji dilapangan. 

Pihak perusahaan General Robotics mengklaim bahwa kemampuan RCWS Pitbull menjamin musuh tak dapat lolos dari sergapan jika telah dikunci ke dalam area targetnya. 

Teknologi Point Shoot turut menjamin bahwa setiap amunisi peluru yang ditembakkan tak perlu harus dihambur hamburkan dalam skala besar. 

General Robotics adalah sebuah perusahaan swasta teknologi militer yang tunduk, patuh dan taat kepada pemerintah Zionis dibawah perintah pengawasan kementerian pertahanan Israel. 

Terima kasih. Semoga bermanfaat ya. GBU.