Lompat ke konten Lompat ke footer

Industri persenjataan Israel Rafael advanced defense system raup pendapatan kotor sebesar $ 3,4 miliar dolar atau sekitar Rp 51 triliun rupiah selama tahun 2022 ( 2023 )

Perusahaan senjata asal Israel, Rafael advanced defense system. Kembali setiap tahun mengumumkan laporan hasil data penjualan produk persenjataan kepada pemerintah Zionis Israel dan publik. 

Tahun 2022 di warnai oleh perang berkecamuk yang terjadi antara Rusia VS Ukraina, gejolak krisis inflasi & resesi yang telah terjadi diberbagai negara dan wabah pandemik Covid masih saja membunuh orang orang, terutama bagi mereka yang berusia lanjut. 

Fenomena tantangan diatas, sama sekali tak menyurutkan penjualan dan pesanan produk senjata. 

Hasil laporan keuangan Rafael Advanced Defense System sepanjang tahun 2022 menunjjukkan terjadi peningkatan pendapatan hingga sebesar 15% dengan rekor pendapatan kotor sebesar $ 3,4 miliar dolar atau sekitar Rp 51 triliun rupiah. 

Pada tahun 2022. Sekitar $ 13.000.000 juta dolar atau setara Rp 195 miliar rupiah dari keuntungan dialokasikan untuk keperluaan penelitian teknologi next generasi selanjutnya, riset ilmu pengetahuan dan pengembangan senjata baru ke tahap yang lebih canggih. Meliputi senjata Iron beam dan rudal Breaker.

Selain itu, keuntungan uang sebesar $ 128.000.000 juta dolar atau sekitar Rp 1,92 triliun rupiah  atau setara Rp 1.920 miliar rupiah yang juga bagian dari pembayaran kewajiban pajak. Telah disetorkan kepada pemerintah Zionis Israel  

( NB : menggunakan kurs Rp 15.000 )

Industri persenjataan Israel Rafael advanced defense system raup pendapatan kotor sebesar $ 3,4 miliar dolar atau sekitar Rp 51 triliun rupiah selama tahun 2022 ( 2023 ).

75 tahun telah berlalu sejak pendirian awal Rafael Advanced Defense System di tahun 1948. 

Pada masa awal, terjadi banyak kesulitan, pemboman, ledakan, gejolak peperangan yang dialami dan ada banyak hal hal kekejutan lainnya dari aneka macam kegaduhan peperangan kala itu.

Tetapi semua peristiwa sejarah kelam masa lalu tak menjadi halangan untuk inovasi di bidang teknologi persenjataan militer yang dilakukan oleh para ilmuwan dan teknisi karyawan lainnya yang bekerja keras di dalam perusahaan Rafael Advanced Defense System. 

Sekarang, di tahun 2023. 

Negara Israel telah relatif menjadi aman dari musuh. 

Senjata canggih diciptakan oleh Rafael Advanced Defense System demi memperkuat keamanan, mempertahankan kedaulatan dan menegakkan pertahanan melalui motto always smart and to the point ( Artinya selalu pintar dan tanpa basa basi langsung ke sasaran ). 

Persenjataan selain digunakan oleh tentara IDF ( Israel Defense Forces ). Juga dijual kepada negara lainnya ke seluruh dunia. Klien negara pembeli meliputi Amerika Serikat, Uni Eropa, India, Korea selatan, Kanada, Brazil, Kolombia, Filipina, Singapura, Thailand, United Kingdom ( Inggris ), Switzerland, Australia, Kamerun, Uni emirat Arab, Thailand, Honduras, Argentina, dan masih banyak lagi. 

Produk andalan Rafael Advanced Defense System meliputi rudal spike, rudal python, sistem peperangan elektronik, pesawat drone tanpa awak orbiter, kamera elektro optik (EO), senjata RCWS, rudal iron dome, teknologi cyber dan masih banyak lagi. 

Yoav har even, CEO Rafael Advanced Defense System dari Israel mengatakan : 

Rafael tetap menjadi pilar utama yang mendukung keamanan negara, dengan kontribusi signifikan bagi Israel Defense Force dan pembentukan pertahanan secara keseluruhan dengan menyediakan berbagai senjata canggih yang merupakan produk dari investasi besar besaran dalam penelitian. Sahutnya. 

Di tahun 2023. Segenap tim di Rafael Advanced Defense System sedang sibuk mengerjakan pengembangan proyek senjata jenis baru yang disebut rudal breaker dan iron beam. 

Iron beam yaitu sejenis senjata laser yang mampu menembak jatuh roket, rudal dan semua bentuk ancaman apapun yang ada di udara menggunakan kecepatan cahaya. 

Sedangkan breaker adalah rudal serang udara ke darat atau darat ke darat. Ini menjadi pengembangan rudal generasi ke 5 buatan Israel selanjutnya dari pengembangan teknologi gabungan dari popeye turbo dan delilah. 

Foto : proyek penelitian generasi selanjutnya : Rudal breaker

Jika proyek ini berhasil. 

Maka rudal breaker menjadi arsenal andalan Israel di masa depan yang dipandu presisi melalui kamera elektro optik (EO), otonom, mampu menghancurkan musuh dari jarak jauh hingga 300 km dan dapat ditembakkan melalui banyak platform seperti pesawat tempur, truck militer hingga kapal perang. 

1 unit pesawat tempur diharapkan mampu membawa 2 rudal breaker. Ketika dilepaskan, rudal membuka sayap kemudian menuju ke lokasi musuh yang berjarak hingga 300 km dengan kemampuan daya serang otonom untuk melawan A2/AD ( anti access area denial ). 

Sebagai tambahan informasi. 

Di tahun 2022. Rafael Advanced Defense System merekrut 1.300 karyawan baru. 

Meningkat dari 8.000 karyawan menjadi 9.300 karyawan.

100% saham Rafael Advanced Defense System dimiliki oleh pemerintah Zionis Israel dalam bentuk BUMN. Ini dinobatkan sebagai perusahaan senjata terbesar ke 3 di Israel dari total 30 industri persenjataan lokal yang ada di negara Yahudi tersebut. 

Adanya kebijakan hiruk pikuk terhadap perubahan struktur reformasi hukum, hambatan penolakan ego dari pejabat tinggi di Rafael dan keterlambatan prospektus IPO IAI. 

Menjadikan proses akuisisi dan penggabungan yang hendak dilakukan oleh perusahaan IAI Israel Aerospace Industries terhadap Rafael Advanced Defense System menjadi tertunda selama beberapa tahun. 

Proses perubahaan nama baru bagi perusahaan juga belum diumumkan apakah kelak menggantikannya menjadi sebutan perusahaan baru yang bernama 'Israel Rafael System Industries'. Dengan kelak total karyawan mencapai 25.000 ribu orang. 

Kebijakan ini semua masih menunggu keputusan pemerintah Israel dan pejabat yang berwenang. 

 

Terima kasih. Semoga bermanfaat ya. GBU.