54% warga Israel tak menyukai presiden baru AS Joe Biden, 61% orang Israel ingin Palestina digusur dan 56% mendukung IDF terus menyerang sasaran militer Iran (2021)

Mayoritas orang orang Israel memandang dengan respon yang tak disukai.
 
Itu terlihat dari podcast dan polling.
 
Bahwa presiden baru Amerika Serikat. Tahun 2021. 

Joe Biden dari partai Demokrat. Dianggap ‘Anti Israel’, Kebijakan tak mendukung. Ketimbang mantan presiden Donald Trump dikenal Pro Israel.
 
54% orang orang di Israel tak menyukai kehadiran ‘Joe Biden’ sebagai presiden Amerika Serikat.
 
Sedangkan sisanya sekitar 25% belum mau berkomentar dengan berbagai macam alasan.
 
Donald Trump dipandang oleh orang orang Zionis sebagai salah satu presiden Amerika Serikat terbaik paling pro Israel di abad dekade ini setelah George w Bush.
 
Bagi orang orang Zionis Israel.
 
Mantan presiden AS, Barrack Obama dianggap sama seperti Joe Biden.

 

Barrack Obama dan Joe biden. Kedua duanya berasal dari kalangan partai Demokrat. Memiliki berbagai warisan dan kebijakan yang merugikan pihak Israel. Termasuk lembaga PBB (Perserikatan Bangsa Bangsa yang juga dikenal anti Israel) Sama seperti partai Demokrat. 

 

Sudah bukan rahasia lagi. Partai Demokrat begitu Pro-Palestina dan Pro-Islam. Salah satunya mengizinkan imigran asal negara negara Muslim masuk, menetap dan menjadi warga negara Amerika Serikat.  

 
Disisi lain. Partai Demokrat secara bertubi tubi menyebut pemukim Yahudi Israel di tepi barat sebagai tindakan illegal.
 
Metodologi berdasarkan survei keseluruhan denografi warga Israel.

Dari pemilih 54%. Kebanyakan mayoritas berasal dari orang orang kalangan Yahudi Zionis.
 
Sedangkan Islam dan Yahudi Ortodoks. Condong menyukai Joe Biden.
 

Sebagai informasi. 21% warga Israel adalah orang orang keturunan Arab beragama Islam. Walaupun ada juga orang Yahudi beragama Islam. Dominasi Islam dan Druze di Israel naik dari 17% ke 21%. Kenaikan disebabkan banyaknya orang mualaf dari Kristen dan Yahudi.

 

Total penduduk Israel pada tahun 2021 berjumlah 9.291.000 juta orang. 

73% adalah gabungan Yahudi Ortodoks  dan Yahudi Zionis. 

Sisanya 6% berasal dari kalangan Kristen dan Atheis.

Tak ada satupun orang beragama Hindu dan Buddha di Israel.

Sedangkan orang Yahudi yang telah menjadi mualaf. Tak lagi dianggap sebagai Yahudi. Walaupun berdarah genetik Yahudi. 

61% orang Israel ingin Palestina digusur keluar
 

Youtube : Tentara IDF Israel mengusir dan merobohkan penjajah Palestina

Youtube : Tentara IDF Israel merobohkan rumah milik warga Palestina satu per satu dan mengusir penduduk Arab Palestina ke tempat yang lebih sempit

Mengenai kebijakan realitas di Timur Tengah yang tak kunjung usai sejak dimulai pada 14 Mei 1948 saat pembentukan negara Israel.

 

61% orang orang Israel mendukung semua bentuk kebijakan pemerintah untuk mengusir Palestina keluar dari zona negara Israel atau menghapus Palestina tanpa harus menyertakan solusi dua negara, artinya hanya ada satu negara Israel saja di wilayah tersebut.

 

Sementara sisanya sekitar 39% orang orang di Israel tidak menyetujui masalah pencaplokan negara Palestina dan menentang segala bentuk pemukiman berupa gedung, rumah dan apartemen milik Yahudi di wilayah tepi barat Palestina.

Youtube : Tentara IDF Israel mengusir penjajah Palestina

 
56% orang Israel ingin tentara IDF terus menggempur Iran
 

Sekarang mari kita beralih dari konflik Palestina dan popularitas Joe Biden di mata orang orang Israel. Ke situasi mendesak terhadap proyek senjata pembangunan hulu ledak bom nuklir Iran dan penumpukan rudal presisi.

Termasuk semakin banyak menumpuknya penempatan kehadiran ribuan tentara garda revolusi Iran di perbatasan Irak dan Suriah yang berbatasan langsung dengan tembok pagar keamanan Israel.

 

56% orang orang Zionis Israel ingin agar IDF (IDF adalah sebutan bagi tentara Israel Defense Force). Secara terus menerus menyerang ke semua infrastruktur, gudang dan segala macam manufaktur rudal milik Iran di Suriah dan Irak

 

Atau melakukan serangan pesawat tempur dan drone secara langsung ke pusat control commando senjata bernilai mahal yang berjarak 2.500 – 3.500 km di markas besar Iran.

 

Meskipun situasi dapat berubah menjadi buruk ke skala perang besar. 56% tetap memiih pendekatan tersebut dalam mendukung pemerintah Israel melalui IDF untuk terus menerus melancarkan serangan militer kepada Iran. 

 

Pada tahun 2021. Total jumlah populasi penduduk Iran mencapai 83.992.000 juta orang. Iran dikenal memiliki lahan berjuta juta hektar luasnya yang kaya terhadap bahan mineral. Termasuk gas dan minyak. 

Sedangkan Israel merupakan negara kecil dengan populasi hanya 9.2 juta orang..

Baca juga :

~ Teledyne akuisisi perusahaan pembuat drone black hornet FLIR senilai $ 8 miliar dolar atau sekitar Rp 112 triliun rupiah (2021)
~ Kematian manusia Rp 493 triliun Sheldon Adelson terhadap pengaruh perkembangan militer Israel (2021)

Youtube : Serangan Israel ke sasaran tentara garda revolusi Iran di Suriah

 
Terima kasih. Semoga bermanfaat ya. GBU