Israel XLR80 : Teknologi melihat penembus dinding mendeteksi pelaku kejahatan kriminal dari balik gedung hingga jarak 100 meter (2021)

Dalam sebuah peperangan perkotaan urban warfare.

Gedung bertingkat tinggi, apartemen, toko, kos kosan, barak, dan rumah kontrakan.

Menjadi sebuah penghalang yang selalu menyulitkan dan menghalangi pandangan para tentara dalam menentukan posisi musuh.

Ada ribuan hingga jutaan rumah di perkotaan. Ini merupakan tempat ideal dan menjadi favorit bagi para pelaku kejahatan untuk bersembunyi. Sekaligus menjadi tantangan rumit nan kompleks bagi hampir semua militer dan kepolisian di dunia dalam urusan perang kota.

Radar canggih tentu tak dapat mendeteksi terrorist jika mereka memutuskan untuk masuk ke dalam rumah, gedung, dll. Oleh sebab itu, dibutuhkan teknologi mutakhir dalam melacak, mendeteksi dan menentukan posisi letak musuh dari balik dinding.

Foto : Xaver XLR80

Israel XLR80 : Teknologi melihat penembus dinding mendeteksi pelaku kejahatan dari balik gedung hingga 100 meter (2021)

Israel adalah salah satu pemimpin dunia dalam teknologi militer pertempuran urban warfare.

Kali ini orang orang Israel. Ilmuwan, teknisi dan professor doktor Camero Tech kembali berinovasi mempercanggih dan memperbaharui teknologi miliknya.

Proses upgrate telah berkembang dari Xaver 800 ke generasi Xaver XLR80.

Foto : Xaver 800

XLR80 diperkenalkan pertama kali pada tahun 2021.

Sebelumnya teknologi varian lama hanya berkemampuan deteksi menembus dinding dari jarak dekat saja.

Dulu dianggap sesuatu yang tak mungkin dapat dicapai.

Tetapi karena ilmu pengetahuan dan inovasi.

Hal yang tak mungkin kini menjadi mungkin.

Teknologi XLR80 memang tak dapat melihat wajah orang orang dari balik gedung.

Perangkat ini bertujuan khusus digunakan untuk mendeteksi, melacak dan menentukan keberadaan kehidupan orang orang dan benda mati seperti furniture, meja, kursi, lemari dan sudut sudut desain lorong alur ruangan.

Jarak jangkau deteksi XLR80 meningkat mencapai hingga 100 meter.

Termasuk mendeteksi keberadaan bawah tanah hingga kedalaman 20 meter.

Bahkan keberadaan tikus di lorong bawah tanah dapat dideteksi dengan alat buatan Israel ini.

Amir Beeri, CEO Camero tech mengatakan :

Kami telah menciptakan teknologi yang menjadi dasar sistem XLR80. Sensor ultra wideband UWV inovatif yang didukung oleh algoritma dipatenkan dan pemprosesan sinyal memberikan pengguna kesadaran situasional realtime sambil tetap aman dari target di jarak 100 meter. Untuk pertama kalinya, kami memiliki kemampuan untuk melihat menembus dinding dalam jarak yang lebih jauh. Sahutnya.

XLR80 dapat mendeteksi keberadaan orang orang dari balik gedung ruangan tertutup bahkan dengan ketebalan dinding beton hingga 1 meter.

Alat XLR80 bekerja dengan cara memancarkan gelombang radiasi yang kemudian menusuk hingga ke dalam celah selat selat sempit seperti lubang pori pori dinding, jendela, pintu, dll.

Sinyal lalu ditangkap balik oleh sistem untuk diteruskan oleh algoritma komputer yang segera menerjemahkan secara realtime menjadi peta dan menunjjukkan posisi musuh untuk menampilkan hasil terjemahan ke dalam layar display.

XLR80 : Alat perang secara presisi

XLR80 menciptakan informasi dan kesadaran situasional menjadi lebih efektif dan efesien dibandingkan sebelumnya.

Berbekal XLR80. Tentara dapat mempelajari lebih dulu setiap sudut ruangan, ada berapa jumlah kamar, ada berapa orang di dalam, dimana arah pintu keluar, dll.

XLR80 mempelajari peta setiap lorong gedung gedung bertingkat dan keberadaan orang orang sekitarnya.

Sehingga menghadapi tantangan peperangan perkotaan menjadi lebih siap karena sudah tahu lebih dulu dan tentu saja alat XLR80 mengurangi kejutan akibat ketidaktahuan tata letak gedung.

XLR80 mudah diinstal oleh 1 orang saja. Memiliki berat total 19 kg. Cara kerja cukup tekan 1 tombol saja.

Alat dapat pula diinstal pada tank Namer dan tank Eitan. Dalam hal mempermudah posisi penembakan bagi turret UT30 dan meriam Samson membidik musuh dari balik gedung. Sehingga tak lagi menembak secara serampangan. Melainkan menjadikan setiap tembakan dari balik gedung menjadi lebih akurat dan presisi.

Sistem ini sensitif mendeteksi bahkan gerakan mikro. Kemampuan mencapai tingkatan ini adalah revolusi inovasi dalam berbagai skenario peperangan modern tingkat lanjut di perkotaan dalam menghadapi kerumunan ribuan hingga jutaan rumah dan gedung.

Radiasi XLR80 aman sesuai standar internasional untuk paparan manusia.

Daya tahan baterei 7 jam sekali isi ulang charge.

Walaupun teknologi XLR80 masih memiliki kekurangan tetapi ini merupakan langkah awal menuju ke tahap teknologi generasi selanjutnya.

Ini masih belum dapat dikatakan ideal. Sebagai perbandingan AK47 memiliki jarak tembak 300 meter. Sedangkan senapan Tavor7 memiliki jarak tembak 600 meter.

Pada kondisi tertentu. XLR80 masuk ke jangkauan jarak tembak musuh. Sehingga menimbulkan resiko bahaya tertembak.

Perangkat buatan Camero dapat digunakan pada operasi seperti melumpuhkan gangster narkoba, kontra terrorist, penyelamatan sandera. Termasuk pencarian korban bencana alam dari reruntuhan gedung dan tanah longsor dalam menyelamatkan lebih banyak nyawa manusia.

Afrid Fransisco

Israel XLR80 : Teknologi melihat penembus dinding mendeteksi pelaku kejahatan kriminal dari balik gedung hingga jarak 100 meter (2021)

Menu Halaman Statis