Langsung ke konten utama

Berapa jumlah total waktu dan kata ideal untuk konten kreator blogging meningkatkan SEO GOOGLE menurut data penelitian Medium.com

Sebagai seorang penulis blogging. Tentu orang orang pengen punya blog atau website yang dapat meraih posisi peringkat tinggi di mesin search engine optimization Google, sekaligus meraup dolar dari Google Adsense.

Memang ada banyak faktor mempengaruhi terkait performa konten artikel berkualitas. 

Seperti membuat penyusunan teks yang menyenangkan agar tidak bikin bosan pengunjung.

Dan tahukah anda, bahwa Google merekam setiap aktivitas kita di browser Chrome.

Google diketahui menghukum blog yang punya riwayat penjelajahan buruk. 

Contoh : Artikel dibaca sebentar dalam waktu singkat oleh pembaca. Maka secara praktis, blog tersebut mendapatkan peringkat rendah di mesin penelusuran. 

Pertanyaannya, bagaimana membuat pembaca atau pengunjung betah di blog kita.

Salah satu indikasinya yaitu 'waktu dan jumlah kata ideal untuk setiap 1 postingan artikel'. 

Menurut penelitian dari situs Medium.com. 

Mayoritas orang tidak membaca artikel sampai tuntas. Mereka suka beralih, melompat lompat dari satu blog ke website lainnya. Apalagi jika artikel tersebut terlalu panjang banget seperti rel kereta api ( long ). 

Maka dari itu, jika pengen bikin pembaca betah di blog maka cobalah buat artikel berkualitas, tanpa perlu bertele tele, padat berisi kaya informasi dan singkat jelas tapi tidak terlalu singkat mengingat UUD Google menghukum artikel yang hanya punya 300 kata per posting. 

Percuma seseorang menulis artikel 300 kata per posting tapi diabaikan oleh bot spyder index Google. 

Percuma seseorang bekerja keras menulis artikel hingga 2.000 kata per posting, tapi para pembaca banyak hit n run karena lelah & membosankan. Maksudnya pengen agar Google merekam total durasi waktu panjang sebanyak banyaknya. Namun itu justru jadi buah sikalakama. Kontennya tidak dibaca sampai habis oleh pembaca, maka berakibat fatal pada SEO. 

Istilah SEO disebut 'Bounce Rate'. Yaitu persentase pembaca blog langsung kabur ke Tiktok & blog lainnya dengan meninggalkan blog tersebut setelah beberapa detik membukanya. Ini merupakan metrik pengukuran jumlah pengunjung yang tidak membaca sampai habis diukur melalui waktu dan konten artikel.  

Maka dari itu pentingnya seorang penulis mengetahui jumlah total waktu dan jumlah kata ideal untuk menulis blog. 

Menurut penelitian Medium.com 79% pembaca internet menyukai postingan yang hanya punya antara 400 - 450 kata dan dapat selesai dibaca 3 menit. Sama persis seperti lagu hitz populer yang cenderung hanya berdurasi 3 menit. 

Jadi jika pengen punya blog yang disukai, selain tahu cara menulis artikel berkualitas. Waktu dan jumlah kata ideal untuk setiap postingan juga memegang peranan penting. 

Kata terlalu sedikit juga tidak baik ( < 1 menit ) karena penjelasannya jadi tidak mendalam dan sudah pasti meraih peringkat bawah. Sedangkan kata lebih dari 450 word ( > 4 menit ). Itu sudah cukup bikin orang bosan. Idealnya memang 3 menit saja.

Ingatlah bahwa '4 menit' saja sudah membosankan. 

Namun aturan ini tidak baku, karena banyak faktor lain yang menjadi rahasia mbah Google. Rutin update setiap hari atau update secara berkala juga penting. Tetapi menulis artikel terlalu panjang tidak menjamin kesuksesan. 

Terima kasih. Semoga bermanfaat ya. GBU.

Related Post