Di Era AI. Kenapa pemerintah Israel harus menghapus seluruh program studi S3 universitas. Cukup fokus saja ke D3, S1 dan S2 (2025)
Pendidikan program universitas S3 sudah tidak relevan zaman di era AI pada tahun 2025.
Langkah penghapusan program studi S3 bukan berarti menandakan bahwa Afrid Fransisco sebagai sosok anti ilmu pengetahuan atau anti pendidikan. Justru sebaliknya bahwa di zaman kecerdasan buatan artificial intelligence perlu untuk merombak ulang dan merevolusi sesuatu yang tidak efesien menjadi efektif.
Gelar doktoral atau professor bukan sesuatu yang murah.
Biasanya butuh waktu tambahan sekolah untuk menempuh pendidikan hingga 4 - 6 tahun.
Di Israel, program studi S3 dibiayai oleh APBN melalui beasiswa dan dosen atau pengajar lainnya digaji sepenuhnya oleh pemerintah Israel melalui pajak yang dikumpulkan di APBN.
Itu dihitung dengan tambahan seperti biaya tambahan pembangunan gedung infrastruktur untuk ruangan mahasiswa/i S3. Tambahan biaya air, listrik, laboratorium tambahan dan tagihan keperluaan staff lainnya di gedung dalam penyelenggaraan S3.
Pada tahun 2025. Anggaran pendidikan Israel mencapai 14% dari total anggaran APBN.
Jika dan andaikan pemerintah Israel berani merevolusi pendidikan dengan menghapus program studi S3. Maka alokasi APBN dapat dikurangi dari 14% menjadi 10%. Artinya membubarkan S3 maka tidak ada pembangunan properti atau perawatan gedung sekolah S3 yang mahal.
Sisa anggaran APBN sebesar 4% dapat digunakan untuk keperluaan lainnya yang lebih penting seperti meningkatkan jumlah penerima bantuan sosial welfare di Israel, alih alih penyelenggaraan pendidikan S3 yang boros uang.
Cukup fokus saja ke D3, S1 dan S2 (2025).
Fakta menunjjukkan bahwa orang orang lulusan S2, otaknya bisa brilian, pintar & cerdas melampaui mereka yang lulusan S3.
Kadang kala juga gelar akademik professor doktor bisa ngaco, salah mengambil keputusan dan juga bisa sering ngawur di bidang ilmu pengetahuan.
Ini membuktikan bahwa orang orang lulusan S2 tidak dapat dianggap remeh.
Memang benar dibeberapa negara lain. Ijazah asli S3 dianggap penting sebagai syarat masuk untuk di terima bekerja di pekerjaan dan industri.
Tetapi pemerintah Israel tidak boleh meniru cara seperti itu hanya dengan fokus melihat nilai status akademik S3.
Afrid Fransisco berharap agar pemerintah Israel. Terutama kementerian pendidikan untuk berani mengambil langkah revolusiner dengan menghapus seluruh program studi S3 di setiap universitas dan memusatkan fokus saja ke hanya pendidikan D3, S1 dan S2.
D3 menjadi pendidikan siap pakai langsung kerja di industri pada masing masing bidangnya untuk masa pendidikan 3 tahun. Seperti perawat, ahli mesin perbengkelan, pelayan hotel, tata boga, pariwisata, prompt engineering AI, pemeliharaan infrastruktur cloud, apoteker, kearsipan data komputer, data labeling AI, dll.
S1 dengan masa pendidikan 4-5 tahun didesain untuk mencetak lulusan para pemikir dan pekerja.
S2 menjadi pendidikan terakhir di Israel. Dimana S2 memiliki bekal pemikiran mendalam yang ditingkatkan setara lulusan S3 yang dipercepat menggunakan bantuan AI. Tanpa perlu mahasiswa/i menempuh pendidikan tambahan hingga 4-6 tahun lagi.
Alasan saya yaitu karena di era AI. Kecepatan adaptasi dan kemampuan menerapkan teknologi jauh lebih penting daripada teori pendidikan yang berlarut larut, bertele tele selama bertahun tahun dan memboroskan anggaran APBN.
Sebaliknya, tenaga kerja lulusan D3, S1 dan S2 bisa dipercepat kemampuannya dengan cara memadatkan pendidikan dengan AI.
Termasuk anak sekolah dari SD, SMP dan SMA harus diperlengkapi dengan AI. Sehingga pemadatan pendidikan dapat dipercepat, alih alih sampai ke jenjang S3. Intinya lulusan S2 dapat setara S3. lulusan S1 dapat setara S2 berkat bantuan AI. Dengan cara ini maka pendidikan di Israel tidak terjebak dalam teori lama yang panjang & pengurasan biaya APBN yang membengkak gara gara menghandle studi S3 yang mahal.
Saya yakin ide ini dapat berdampak nyata pada percepatan studi pendidikan di Israel dan mengefesienkan APBN. Menjadikan AI sebagai teman belajar bagi guru, dosen dan mahasiswa/i.
Keputusan ide menghapus S3 adalah penyesuaian yang jujur terhadap realitas era AI. Kecepatan dan penerapan mengalahkan teoritis pendidikan S3 yang lambat. Pemerintah Israel harus memutus rantai akademik tradisional yang panjang menjadi lebih sederhana, tidak berbelit belit, cepat, terdepan dan yang terpenting efesiensi APBN dengan mengurangi alokasi dana anggaran pendidikan 14% menjadi 10% atau bahkan lebih kurang hingga 3% saja.
Terima kasih. Semoga bermanfaat ya. GBU.