Skip to main content

Perusahaan Israel Heven Aerotech akuisisi perusahaan Amerika Serikat Zepherflight.com senilai $ 10 juta dolar atau Rp 160 miliar rupiah [ persiapan teknologi drone VTOL untuk menantang dominasi drone MALE Hermes dan Heron ] ( 2025 )

Youtube : Teknologi Israel Raider Drone

Salah satu kelemahan terbesar dari pesawat drone tanpa awak kategori MALE (Medium Altitude Long Endurance) terletak pada aspek teknis saat lepas landas yang masih memerlukan infrastruktur mahal seperti bandara.

Di era peperangan modern, di mana musuh telah dilengkapi dengan rudal balistik, rudal jelajah, hingga rudal presisi berteknologi tinggi, keberadaan hangar pesawat sering kali menjadi target utama serangan. 

Akibatnya, lapangan bandara dapat hancur lebur akibat ledakan bom atau serangan rudal musuh. 

Dalam situasi seperti ini, drone MALE dipastikan menghadapi kesulitan besar untuk melakukan lepas landas maupun mendarat. 

Permasalahan baru bakalan muncul jika dan apabila musuh memiliki kemampuan superioritas udara.

Maka seluruh pesawat tempur dan pesawat drone MALE yang mahal dengan masing masing harga per unit drone antara Rp 300 miliar - 500 miliar. Hanya menjadi sasaran empuk tembakan musuh, ketika drone MALE tidak mampu terbang dengan cepat akibat kerusakan infrastruktur jalanan bandara yang rusak dihantam oleh bom.  

Untuk mengatasi problematika ini. Maka dibutuhkan solusi drone yang mampu terbang secara vertikal layaknya helikopter Apache dan mengkombinasikan kekuatan daya durasi terbang yang lama hingga berjam jam di udara layaknya kecanggihan drone MALE dan dilengkapi dengan daya angkut payload yang mampu membawa aneka macam radar, kamera elektro optik, rudal, bom, sensor, logistik dan paket berat lainnya.  

Drone MALE yang masih terbang melalui lapangan bandara. Sudah tidak relevan disaat musuh semakin diperlengkapi rudal balistik. 

Drone MALE berkemampuan VTOL dan drone taktis berkemampuan VTOL adalah masa depan pesawat tanpa awak generasi selanjutnya. 


Perusahaan Israel Heven Aerotech akuisisi perusahaan Amerika Serikat Zepherflight.com

Nilai akuisisi tidak disebutkan.

Namun pengamat menilai sekitar $ 10 juta dolar atau setara Rp 160 miliar rupiah. 

Tim Heven Aerotech mengklaim ini baru awal permulaan.  

Zepherflight.com adalah perusahaan asal Amerika Serikat yang bergerak di bidang teknologi pesawat drone VTOL. 

Foto : Bentzion levinson. Beliau lulusan dari universitas Bar Ilan Israel

Bentzion levinson, CEO dan founder Heven Aerotech mengatakan :

'Ini bukan hanya kemenangan bagi kami. Ini kemenangan bagi setiap pelanggan yang menginginkan performa drone tingkat lanjut, "Dengan Zepher kami dapat menawarkan drone yang lebih fleksibel, tahan lama dan siap pakai daripada sebelumnya. Sahutnya. 

Setelah akuisisi pada tahun 2025. Kantor pusat Zepherflight.com di Amerika Serikat bakal direnovasi menjadi lebih besar atau diperluas menjadi besar. Menjadikannya basis industri manufaktur untuk membangun pesawat drone berserta fasilitasnya sebagai keperluaan komersial sipil dan militer dengan memfokuskan diri pada drone VTOL tanpa perlu landasan pacu. 

Zepherflight berubah status sepenuhnya menjadi anak perusahaan di bawah merek dagang Heven Aerotech. Membantu mempercepat integrasi teknis drone dengan kemampuan yang lebih besar. 

Salah satu produk andalan perusahaan Heven Aerotech yaitu Raider. 

Raider bersifat VTOL ( vertikal take of landing ), dilengkapi AI, durasi terbang 12 jam dan sanggup terbang hingga sejauh 300 km dari pusat komunikasi GCS ( ground control system ) dengan daya angkut payload hingga 22 kg.

Investasi selanjutnya yaitu memperbesar kapasitas kekuatan daya angkat muatan drone. Tidak menutup kemungkinan Raider generasi berikutnya mampu membawa paket senjata atau bom hingga seberat 250 kg bahkan hingga memuat senjata bom seberat 450 kg dan daya terbang tinggi selanjutnya mencapai 7 km lebih jauh ke ketinggian angkasa. 

Terima kasih. Semoga bermanfaat ya. GBU.