Tragedi pembobolan tembok pagar keamanan perbatasan Israel adalah awal dari bencana selanjutnya [ solusi yang tak dapat dihindari : Tentara IDF Israel harus caplok penuh 100% Gaza Palestina, pencaplokan total, pengepungan total, penghancuran total, mengusir seluruh 2.226.544 juta penduduknya menggunakan serangan darat dan terapkan zona Jalur Gaza menjadi perluasan area C dengan 0 pengkosongkan penduduk total ] ( 2023 )
Artikel ini merupakan kelanjutan dari :
Apa yang telah dikwatirkan, dicemaskan dan ditakutkan oleh Israel selama ini menjadi kenyataan.
Pada bulan Oktober 2023 di pagi hari saat orang orang Yahudi masih terlena dalam nuansa hari raya Sukkot dan Sabat.
Pada saat itu pagar tembok perbatasan Israel di jebol menggunakan bom dan bulldozer.
Sejarah nampaknya terulang seperti Yom Kippur. Dimana orang orang Palestina dan Hamas menyadari bahwa kelemahan Israel terletak pada kelengahan masa masa ibadah kesucian keagamaan Yahudi. Tetapi kali ini menggunakan jeda beberapa hari agar tidak terendus oleh intelijen.
Tak pelak serangan mendadak dilakukan oleh terorist Hamas yang ikut melibatkan ribuan orang orang sipil bersenjatakan kapak, batu, pistol, RPG, antitank, pisau dapur dan AK47. Termasuk bocil dan wanita terlibat dalam pembantaian.
Serangan pertama kali di mulai dengan peluncuran 5.000 roket dari jalur gaza. Lalu seketika itu juga dibalas oleh sistem pertahanan udara Israel Iron Dome.
Tetapi beberapa menit kemudian tanpa diketahui oleh intelijen Mossad Israel.
Ribuan orang orang sipil termasuk terorist tentara Hamas berlarian menuju pagar tembok perbatasan dalam tajuk operasi badai Al Aqsa.
Serangan ini dilakukan secara massal dalam jumlah besar. Dari darat, udara dan laut.
Dari darat dilakukan via sepeda motor, truck toyota dan pelari.
Dari laut dilakukan via speedboat
Dari udara dilakukan via motorized paragilders, drone kamikaze dan paralayang.
Diperkirakan Palestina melibatkan 10.000+ orang yang tersebar ke beberapa titik.
Penjebolan dilakukan pada beberapa titik pagar perbatasan. Sehingga menghasilkan lubang besar mengangga sehingga ribuan orang orang di jalur Gaza masuk ke wilayah Israel secara leluasa lalu merusak, membakar, meledakkan, menculik, membantai, membunuh, memenggal kepala dan menembak apa saja yang mereka temui. Termasuk anjing ditembak.
Karena jumlah serangan yang masif dalam skala besar dan dalam waktu yang bersamaan tersebut.
Mengakibatkan tentara IDF patroli perbatasan Israel tidak sanggup menghandlenya.
Kurang lebih 20 unit tank dari berbagai jenis seperti tank Merkava, tank M113 dan tank Namer lainnya milik Israel hancur lebur, truck sistem artileri dirusak, menara senapan mesin pengawasan perbatasan hancur, 1 unit helikopter angkut militer stallion dihancurkan, 2 helikopter angkut sedang rusak ( blackhawk ), dan berbagai macam jenis kendaraan mobil lapis baja lainnya milik Israel dihancurkan menggunakan serangan rentetan RPG bertubi tubi secara mendadak.
Sebanyak 1.200 orang sipil rakyat Israel tewas, 150 orang Israel di culik sebagai sandera, 3.000 orang orang Israel terluka.
Dari 1.300 orang Israel yang tewas.
Lebih dari 180 korban berasal dari IDF ( Israel Defense Force ). Terutama tentara & polisi yang berpatroli di perbatasan.
Sisa korban lainnya mayoritas adalah warga sipil Israel. Termasuk bayi ikut menjadi korban.
Pembobolan dan penjebolan tembok pagar keamanan perbatasan Israel dianggap merupakan murni kesalahan dari intelijen Israel yang tidak memperkirakan serangan masif ini dilakukan juga oleh warga sipil Palestina.
Butuh 1 jam lebih untuk menetralkan kembali kawasan yang ternfiltrasi dan terlihat dalam banyak video ada begitu banyak mayat berserakan di mana mana dan orang orang sipil yang berlumuran darah.
Di lapangan saat kejadian IDF menghadapi situasi kacau dan kebingungan tidak menyangka kejadian pembantaian tersebut.
Respon bantuan melalui serangan helikopter tempur Apache dan rombongan bala bantuan lain terus berdatangan ke TKP. Mulai dari tank Merkava, tank Namer, tank M113, mobil Humvee bersenapan mesin, helikopter Stallion yang membawa unit unit infanteri IDF datang ke TKP.
Pesawat drone dan jet jet tempur melakukan serangan balasan.
Dari udara, helikopter Apache Israel mengejar, merudal dan menembaki terorist Gaza yang berusaha berlarian untuk kembali ke sarang Gaza.
Tentara IDF kemudian mengklaim berhasil menetralkan dan membunuh sisa sisa 1.500 terorist yang berhasil masuk ke dalam wilayah Israel keseluruhannya sudah di tembak mati. Tetapi puluhan ribu sisa sisa terorist lainnya berhasil pulang dan kabur melarikan diri kembali ke jalur Gaza.
Serangan balasan kemudian dilanjutkan oleh jet tempur dan artileri ke kota Gaza.
 |
| Foto : Seorang bocil wanita Palestina memegang pistol. |
Serangan pembantaian 7 oktober 2023 membuktikan bahwa Hamas dan rakyat sipil Gaza sama sama terorist.
Terlihat dalam sebuah foto seorang anak wanita bocah kecil di jalur Gaza Palestina sedang memegang pistol yang digunakan untuk membunuh orang lain.
Ini sudah tak dapat diterima secara akal sehat.
Pada kejadian. Rakyat sipil Palestina memiliki pengaruh signifikan dalam serangan pembantaian ke Israel.
Apakah Israel harus berunding, bernegoisasi, perjanjian perdamaian, gencatan senjata dan berdialog lagi dengan para pembantai keji untuk menyelesaikan perkara ini.
Ah, jangalah bercanda. Sejarah berdekade dekade antara Israel VS Palestina sudah mencatat bahwa itu sama sekali tidak efektif dan tidak berguna.
Jika langkah itu yang ditempuh seperti dialog masa lalu dalam sejarah eskalasi konflik protective edge. Itu tidak dapat menyelesaikan perkara.
Maka kejadian 7 oktober 2023 pasti bakalan terulang lagi, lagi, lagi, lagi dan lagi.
Tidak ada solusi
Kecuali solusi yang tak dapat dihindari : Yaitu kali ini tentara IDF Israel harus caplok penuh 100% Gaza Palestina, pencaplokan total, pengepungan total, penghancuran total, mengusir seluruh 2.226.544 juta penduduknya menggunakan serangan darat dan terapkan zona Jalur Gaza menjadi perluasan area C dengan 0 penduduk.
Pemikiran knock of the rock juga harus dihentikan.
Ada anggapan bahwa selama ini Israel hanya menargetkan terorist HAMAS.
Tetapi fakta dilapangan ( 7 Okt 2023 ) secara realistis dan secara jelas telah menunjjukkan rakyat sipil Palestina aktor utama dalam pembantaian.
Apakah masih mau menyebut ; 'We Love Palestina, We just only Hate HAMAS'. Kalimat dan omong kosong itu sudah tidak berlaku lagi. Pemikiran perspektif itu hanya untuk orang orang munafik dan orang orang keturunan ular beludak.
Ini bukan hanya tentang teroris Hamas. Melainkan tentang warga sipil Palestina yang menjadi teroris. Anak-anak bocil dan perempuan Palestina juga membawa senjata saat bencana terjadi.
Benjamin Netanyahu, pemimpin tertinggi #1 di Israel mengatakan :
Hamas harus memahami bahwa dengan menyerang kami. Mereka telah melakukan kesalahan terbesar dalam sejarah. Sahutnya.
Ia pun memperingatkan bahwa Israel tidak memulai perang dan tidak mengobarkan perang. Tetapi karena perbuatan biadap, keji, barbar dan pembantaian holocaust yang dilakukan oleh mereka maka IDF Israel harus menyelesaikannya. Ia pun menegaskan bahwa kepada musuh musuh Israel yang lain ( ISIS ( Islamic State ), Hizbullah Lebanon, Iran dan Suriah ) untuk beberapa dekade masa mendatang dapat mengalami nasib buruk yang sama persis jika menyerang Israel maka mendapatkan balasan keras.
Untuk melakukan pembalasan, pendudukan dan pencaplokan total. Israel dapat belajar dari bagaimana cara kerja Rusia mencaplok Ukraina.
Israel dapat menganggarkan 40% dari anggaran cadev ( foreign exchange reserves ) atau sekitar $ 80 miliar dolar atau sekitar Rp 1.240 triliun rupiah untuk perang invasi skala penuh ke Gaza untuk dikuasai dan diubah menjadi Area perluasan C dan dapat juga dipergunakan untuk mempertahankan nilai mata uang new shekel.
Semua peralatan, persenjataan dan perlengkapan militer yang dibutuhkan oleh Israel telah tersedia dengan matang untuk mencaplok 100% Gaza. Lalu mengusir seluruh anggota partai politik Hamas dan penduduk Gaza ke gerbang Rafah Mesir.
Memutuskan pasokan obat obatan, peralatan medis, listrik, makanan, minyak BBM, gas dan air.
Menghentikan seluruh kerjasama bisnis dengan Gaza dan Palestina di West Bank.
Perkiraan dibutuhkan waktu 2 tahun atau tahun 2026 untuk invasi skala penuh dapat selesai.
Ini semua tergantung ke politik Israel. Tapi sejujurnya tidak ada solusi jitu untuk masalah ini kecuali Israel benar benar mengosongkan 100% wilayah Gaza tanpa penduduk. Hanya ada militer Israel.
Membiarkan GAZA kosong untuk selamanya tanpa seorang pun penduduk Palestina.
Maka tidak ada lagi roket yang datang dari jalur GAZA.
Hanya ini satu satunya solusi.
Jika tidak sekarang, maka kapan lagi. Jika tidak sekarang, maka peristiwa 7 OKT 2023 bakal terulang lagi. Jika tidak sekarang, maka Israel bakal menghadapi front perlawanan yang lebih masif secara bersamaan untuk beberapa dekade ke depan sehingga memberatkan keadaan menjadi lebih buruk. Serangan tidak lagi hanya dari GAZA saja, melainkan dari sisi West Bank dan dari sisi utara yang lebih berbahaya. Yaitu Iran yang sudah menumpuk pasukan dan senjatanya disana.
Yoav gallant, menteri pertahanan Israel mengatakan :
Hamas menginginkan perubahan dan mereka akan mewujudkannya. Apa yang ada di Gaza ini nanti tidak ada lagi. Kita memulai serangan awal dari udara, nanti kita juga melanjutkan datang dari serangan darat. Sahutnya.
Youtube : Serangan balasan Israel ke jalur Gaza
Terima kasih. Semoga bermanfaat ya. GBU.