Lompat ke konten Lompat ke footer

Alasan China adalah musuh Israel ( 2023 )

Sebelumnya, Israel tak menganggap China sebagai musuh melainkan partner perdagangan bisnis ekspor impor melalui BRI ( belt road initiative ). Tetapi adanya perubahan hubungan geopolitik di tahun 2023 yang semakin akrab dan intensif antara Iran dan China dapat menyebabkan masalah keamanan serius bagi Israel. 

Pemerintah Zionis Israel tak ingin Iran memiliki senjata bom nuklir. Namun hubungan akrab antara Rusia, China dan Iran mempersulit semua ini. 

Untuk memperkuat wilayah udaranya, Iran dapat saja membeli sistem pertahanan udara $400 dan pesawat tempur Su-35 dari industri senjata Rostec milik Rusia. Di tempat lain, Iran memperkuat ekonomi bilateral melalui perdagangan saling menguntungkan dengan China.

Iran dapat membeli aneka macam rudal canggih dan benda elektronik milik partai komunis tersebut yang ditukar melalui hasil pertambangan mineral, minyak & gas bumi ke China. 

Kerjasama China Iran meningkatkan perekonomian. Tampaknya alokasi hasil keuangan digunakan untuk mengisi tenaga penuh dalam memperkaya bom nuklir hingga kemurnian 83%, hampir mendekati 90% yang artinya sedikit lagi bom nuklir milik Iran bakal tercipta. 

Alasan China adalah musuh Israel ( 2023 ).

Di tahun 2023 ada debat sengit antara peneliti nasional di Israel. 

Bagaimana negeri Yahudi mempresentasikan dan memandang ulang hubungan dengan China yang telah terjalin sejak tahun 1950. Penelti yang satu menyatakan bahwa China adalah musuh Israel. Peneliti lain menganggap China bukan musuh melainkan partner dagang menguntungkan dari segi harga yang murah.

Pada tahun 2021. Israel mengimpor barang dari China dengan total sebesar $ 15 miliar dolar atau setara Rp 225 triliun rupiah. Pembelian terbanyak meliputi belanja smartphone dari merk Xiaomi, belanja komoditas bawang putih dan belanja kendaraan mobil dari merk BYD & SAIC. 

Sedangkan Israel mengekspor ke China sebesar $ 4,6 miliar dolar atau Rp 69 triliun rupiah. Terdiri dari alat medis kesehatan, pupuk, benda elektronik dan obat obatan. 

Pada tahun 2022. Orang orang dan pejabat politik di Israel memang telah menyadari adanya potensi resiko bahwa China dapat menjadi the next Rusia. Artinya berperan sepert standar ganda abu abu untuk tidak lagi ketergantungan impor ekonomi dari China yang dapat menyebabkan masalah suatu saat nanti. 

Tanda tanda ini telah terlihat dengan maksud agar kerjasama ekonomi antara Israel China dapat diubah menjadi mirip seperti bagaimana Israel menyikapi hubungannya dengan Rusia. Yaitu Israel tidak lagi menggantungkan diri mengimpor terlalu banyak barang dari China, tetapi Israel tetap mengekspor barang ke China sebanyak banyaknya. Mirip seperti cara kerja Israel saat ini, tetap banyak mengekspor produk ke Rusia, tetapi mengimpor dari Rusia diangka minim dengan batas yang telah ditentukan antara sekitar $ 1 miliar dolar saja pertahun. 

Israel dapat pula melanjutkan perdagangan ekspor ke China melewati perantara negara ketiga. Seperti UEA, Singapura, Thailand dan Vietnam. Tetapi hanya menjual teknologi non-sensitif. 

Sebagai ganti kebutuhan terhadap impor. 

Israel menjadikan Amerika Serikat partner bisnis sekutu utama walaupun dari segi biaya harga terkesan mahal. 

PM Israel Benjamin Netanyahu mengatakan : 

Amerika Serikat adalah sekutu kita yang sangat diperlukan. Hal itu tidak pernah mengubah pandangan saya. Sahutnya. 

Kesimpulan yaitu terlihat nampak dengan jelas bahwa China sebagai ancaman musuh potensial bagi Israel di masa depan, mirip seperti bagaimana Israel memandang Rusia hari ini yang juga dapat dianggap musuh di depan pintu perbatasannya. Karena perilaku Rusia + China mendukung kebijakan finansial ekonomi, logistik dan menjual persenjataan canggih kepada semua musuh musuh Israel di Timur Tengah. 

Retorika tak menyenangkan yang dibangun oleh standar ganda Rusia + China tersebut, dalam rapat internal di kementerian Zionis dan IDF ( Israel Defense Force ) tentu telah menghasilkan banyak kemarahan yang dimana titik temunya tidak dapat dicari solusinya. 

Sedangkan, Amerika Serikat tidak lagi menjual senjata ke IRAN, SURIAH dan proxy-nya yang menjadi musuh musuh Israel. Selaras dengan kepentingan Israel. Wajar apabila pemerintah Zionis menyebut AS sebagai sekutu satu satunya tidak ada yang lain dan mutlak.

Nadav argaman dari peneliti keamanan Shin bet Israel mengatakan : 

Pengaruh China di Israel sangat berbahaya dalam segala hal yang berhubungan dengan infrastruktur strategis dan investasi di perusahaan perusahaan besar dalam perekonomian. Sahutnya. 

Peneliti Israel lain mengklaim bahwa China sedang berusaha menguasai perekonomian dunia menggunakan teknik operasi dimana seluruh perusahaan perusahaan multinasional miliknya terhubung ke satu jaringan induk partai komunis dan mereka menerapkan persaingan secara tidak adil untuk mencekram dunia melalui pencurian hak kekayaan intelektual, serangan cyber yang kuat dan mencari informasi bisnis.

Melalui liputan peneliti di Israel. Otoritas pemerintah Israel telah membatasi perusahaan China terlibat dalam proyek infrastruktur, universitas, teknologi, sains, pelabuhan, rel kereta, telekomunikasi, dll. 

Sebagai contoh. Perusahaan China Hutchison hendak menguasai jaringan operator seluler. Dengan sigap pemerintah Israel mengagalkannya. Ditempat lain, perusahaan asuransi phoenix milik China juga hendak ingin menguasai bisnis asuransi. Tetapi telah digagalkan oleh pemerintah Israel. Tender dibatalkan. 

Pelabuhan China di kota Haifa di Israel. Pada saat artikel ini ditulis sedang mulai direvisi karena menyangkut masalah keamanan nasional. 

Seperti pembahasan diatas. Pemerintah Zionis Israel mulai memperketat pengawasan atas penjualan aneka macam teknologi ke China dari dan ke China. 

Dalam sebuah rapat internal menyangkut hubungan dengan China. Perdana menteri Israel Benjamin Netanyahu mengatakan : 

Saya kira akan terus melakukannya. Tetapi masalah keamanan nasional juga menjadi perhatian utama kami. Seperti halnya pikiran orang lain. Kami akan terus bekerjasama dengan China. Tetapi kami tidak akan lupa melindungi kepentingan nasional kami sendiri. Sahutnya. 

Artinya Israel tetap berhubungan baik dengan Rusia dan China, tetap melakukan perdagangan ekspor impor seperti biasa, namun kali ini mengimpor lebih sedikit dan bersikap netral. Walaupun Israel tahu bahwa Rusia + China bersahabat akrab dengan para musuh musuh Israel. Tetapi jika menyangkut gangguan akitivitas keamanan nasional di Israel. Situasi dapat berubah dari teman menjadi lawan. Israel dapat berubah pikiran memandang Rusia dan China sebagai musuh. 

China bersama Rusia mendukung pemerintahan Suriah Bashar al Assad dan setuju menandatangi nota kesepahaman untuk bergabung pada jalur sabuk BRI. Padahal Suriah adalah musuh Israel. Selain itu, Suriah berserta proxynya didukung penuh oleh Iran. 

Pada tahun 2023. Tentara garda republik Iran sudah berada tepat di depan pagar perbatasan Israel. 

Selama bertahun tahun. Israel menggunakan pesawat tempur dan artileri terus menerus membom keberadaan tentara Iran berserta infrastruktur militernya yang sudah nongol di depan rumah dekat perbatasan Lebanon dan Suriah. Pada saat bersamaan. Ada militer Rusia di propinsi horms yang mendukung Iran dan Suriah. Pada saat bersamaan pula. China mendukung semua musuh Israel. 

Belum ada solusi ditemukan untuk masalah rumit. Bagaimana mengatasi kesembrawutan hubungan antar negara tersebut yang memusingkan IDF selama bertahun tahun. 

IDF mustahil dapat memenangkan pertarungan. 

Jika sang 'bigboss' Rusia + China terus menerus bekerjasama dengan para musuh musuh Israel.  

Pada sudut kacamata lain di ranah politik. Kesadaran publik Israel terhadap China + Rusia makin menurun, bukan masalah tentang antisemit, melainkan China + Rusia nampak mendukung Palestina. 

China dan Rusia bahkan mulai tidak ragu ragu lagi memberikan pandangannya yang keras kepada Israel menyangkut Palestina. Sudah jelas bahwa ini dapat membawa efek negatif bagi Israel yang menjerumus ke konflik permusuhan akut. 

Di masa depan, semua polemik ini dapat berpotensi memutus hubungan diplomatik secara total dengan 0% impor perdagangan antara Israel dengan Rusia + China. 

Itu nampak jelas terlihat dari tanda tanda yang ada. 

Terima kasih. Semoga bermanfaat ya. GBU.