Lompat ke konten Lompat ke footer

Media Televisi di Indonesia Tak adil Terhadap Pemberitaan Kekejaman Tentara ISIS (2015)

Beberapa Media di Indonesia, baik itu Televisi, Radio, Media Cetak dan Online. Hampir seluruh Media di Indonesia ngga adil dan ngga Netral terhadap Pemberitaan tentang tentara ISIS.

Beberapa Media Televisi mengklaim dirinya Paling Independent, Paling Terpercaya, Paling Berimbang dan Netral. Tapi ternyata ini ngga terjadi terhadap Pemberitaan tentang ISIS. Ini terlihat dari hasil dialog dan wawancara. Mereka hanya menghadirkan orang-orang atau Narasumber yg ANTI-ISIS dan menganggap ISIS sebagai Terorist, Penjahat dan Kejam.

Beberapa situs, blog atau website milik ISIS juga di blokir. Sehingga tak memberikan kesempatan sama sekali. Seolah-olah pemberitaan ISIS adalah kelompok terorist semakin tertanam dan tumbuh pada benak masyarakat.

TAK ADIL
Semenjak Peristiwa dan kejadiaan yg terjadi di Ferancis. Semua rakyat di dunia berbondong-bondong mengutuk serangan yg dilakukan oleh ISIS yang diklaim pada tanggal 13 Nopember 2015.

ISIS telah dan memang mengakui dirinya yg melakukan penyerangan terhadap rakyat sipil Ferancis yang menewaskan lebih dari 130 Warga Ferancis. Sehingga seluruh rakyat ikut mengutuk aksi yg dilakukan oleh ISIS tersebut dan mencapnya sebagai Terorist.

SEBUAH RAHASIA TAK TERUNGKAPKAN
Tahukah anda. Ferancis adalah sekutu utama Amerika Serikat. Ferancis telah bertahun-tahun ikut dengan Amerika Serikat memerangi terbentuknya sebuah negara daulah islamiyyah di Timur Tengah agar Sistem Demokrasi Amerika Serikat terus bisa berjaya di Negara Kaya Minyak Tersebut.

Bertahun-tahun Negara Ferancis melakukan pemboman di Timur Tengah menggunakan Pesawat tempur dan Rudal-rudal canggih bersama Amerika Serikat dan Sekutu yg Lainnya. seperti Inggris, Australia, Belgia, Kanada, dll.

Termasuk juga bersama sekutunya di Timur Tengah. Yaitu Pemerintahan yg Telah Menjadi Boneka Amerika Serikat. Yaitu Arab Saudi, Pakistan, Turki, Yordania, Mesir, Bahrain, Irak, Kuwait, UEA, Afghanistan, dll (Kecuali Negara Syiah, Hizzbulah Lebanon, Houthi Yaman, Bashar al Assad Suriah dan Iran Negara Syiah Terbesar di Dunia yg sampai saat ini adalah Musuh Amerika Serikat. Tapi Syiah justru bergabung dengan Kelompok lain. yaitu RUSIA)

Oh ya nih, Tahukah anda sebuah fakta dan kebenaaran tentang berapa jumlah orang yg tewas di sana selama bertahun-tahun. Bukan 100 orang yg Tewas, bukan juga 1.000, bukan juga 10.000 orang yg Tewas. Tapi jumlah kematian di Timur Tengah melebihi 1.000.000 orang

Sekarang, Apakah Layak ISIS disebut sebagai Terorist. bukankah Amerika Serikat dan Ferancis juga melakukan Pembunuhan yg sama di Timur Tengah yg Telah menewaskan 1.000.000-1.500.000 juta orang tewas selama bertahun-tahun oleh Agresi Amerika + Koalisi. @$^%##^

TENTANG ISIS

ISIS dulunya adalah kelompok kecil dari Kerinduan Hati Nurani Mereka yg Terdalam untuk Menegakkan Kekalifahan. Dulu mereka adalah bagian dari Al-qaedah. Namun memutuskan untuk keluar dari Organisasi al-Qaedah. Karena berbeda ideologi sebab Al-Qaedah ngga serius mendirikan Kekalifahan.

Terus tu ya, Al-Qaedah juga dulu pernah bersekutu dengan Amerika Serikat ketika mengusir Penjajahan Uni Soviet.

ISIS menilai Pada Tahun 2015 ini. hampir semua negara Jazirah Arab telah terkontaminasi oleh Sistem ala Amerika Serikat dan mereka Bersekutu dengan Amerika Serikat sekaligus menjadikan AS sebagai Pemimpin mereka sehingga syariat Islam tak ditegakkan. Ini dinilai oleh ISIS sebagai Jazirah Arab yg Telah Murtad.     

ISIS ingin membebaskan hal ini dan mendirikan negaranya sendiri yang disebut DAULAH ISLAMIYYAH. Tapi Ternyata hal Tersebut membuat AS menjadi marah. Sehingga ISIS pun di Gempur oleh AS melalui udara karena AS tak ingin Kekalifahan Terbentuk.

Selain menghadapi AS. ISIS juga menghadapi dari Kaum Islam Sunni sendiri yg telah dipersenjatai dan dibantu oleh Amerika Serikat. Orang-orang Islam Sunni ini terus diberitakan oleh Media AS bahwa ISIS adalah Terorist. Sehingga terjadilah Peperangan antara Islam Sunni VS ISIS.

Dari Media Syiah. ISIS juga digempur dan disebut sebagai Terorist Buatan Amerika Serikat. Sehingga hal ini semakin tambah bikin keadaan jadi makin Parah.

Tak ada cara bagi ISIS untuk bertahan. Gencatan Senjata atau Cara Damai. ngga bisa menghentikan Keinginan Amerika Serikat dan Tentara Syiah untuk terus menggempur ISIS. Begitu juga dari Media Syiah yg terus gencar mempersenjatai seluruh tentaranya untuk berperang dengan ISIS. Karena Media Syiah takut dengan Penegakkan Kekalifahan ISIS.


Darah dibayar oleh Darah.

Ini lah Cara Terakhir bagi ISIS untuk menegakkan dan mempertahankan Kekuasaan wilayah Kekalifahan. Sehingga ISIS pun akhirnya melakukan Pembalasan dengan Pemenggalan Kepala, Bom, Pedang dan Api. 

ISIS memang Terlihat Brutal, Kejam dan Sadis Tanpa memberi ampun sedikit pun kepada musuhnya. Hal ini agar musuh tahu, ini lah akibatnya apabila ingin meruntuhkan Kekalifahan. ISIS seperti singa bagi musuhnya dan telah menewaskan ribuan orang, Tapi bagi Rakyat Khilafah, ISIS tak pernah membunuh 1 pun rakyat khilafah. 

Bagi Media AS : ISIS di anggap Terorist

Bagi Media Syiah : ISIS di anggap buatan Amerika Serikat. Sehingga layak untuk diperangi. karena diketahui. Rakyat Syiah memang Terkenal membenci Amerika Serikat, Sekaligus juga ISIS. Tapi Syiah bersekutu dan menjadikan RUSIA sebagai Sekutu mereka.

Bagi Rakyat Khilafah : ISIS atau Daulah Islamiyyah adalah Tentara Pembebas, Penyelamat, dan Penegak Keadilan demi Tegaknya Khilafah. Walaupun ISIS hanya seorang diri. Tapi ISIS akan mati-matian berjuang menegakkan Kekalifahannya.

artikel Lainnya :

Pertanyaan Terbesar :
Tahukah Anda. Bahwa ISIS adalah sebuah Negara dan memiliki Penduduknya Sendiri ya.

Memang, Negara atau Daulah Islamiyyah ini ngga resmi karena ISIS mencaplok dan merampas Tanah milik Negara Suriah dari Pimpinan Presiden Suriah Syiah Rezim Bassar al Assad dan juga ISIS mencaplok atau merampas sebagian Tanah di Irak dari genggaman Pemerintahan Boneka Irak-Amerika Serikat.

Tak ada 1 Negarapun di dunia ini yg menyetujui Berdirinya Negara Daulah Islamiyyah ini. 80 Negara bahkan menyatakan Perang Terhadap ISIS. Bahkan semua Media kompak menyatakan ISIS sebagai Terorist.

Tapi Tahukah Anda. Di Media ISIS. ISIS menyatakan dirinya telah membangun Infrastruktur, Rumah Sakit, Taman Bermain, Pasar, Kolam Renang, Pusat Kebugaran, Bank, Perusahaan Roti, Kilang Minyak, Sekolah, dll.

ISIS juga membantu rakyat khilafahnya dalam Bidang Pertanian, Bidang Kesehatan, Bidang Saluran Air, Bidang Gas, Bidang Baju Fashion, bahkan ISIS juga membangun Jembatan dan Jalan yg Pernah Rusak akibat gempuran 80 Negara.

kapal+perang+as.jpg (600×391)

Sekarang, Tinggal bagaimana kita bisa memilah berita di Internet. Apakah ini Propaganda atau apakah anda mendukung media barat, media syiah atau media ISIS. Itu Semua Tergantung Pilihan Anda Masing-Masing. 

Media Manakah yang Anda Percayai…? 


Video Trailer : Rusia. Salah Satu Musuh ISIS. Melakukan Penembakan Rudal menggunakan Kapal Perang Canggih ke Markas ISIS di Suriah

GBU.