Skip to main content

Jerman ( Uni Eropa ) dan Maroko beli senjata buatan Israel, Puls dan Atmos senilai $ 268 juta dolar atau Rp 4,3 triliun rupiah ( 2025 )

Foto : Puls Israel

Dua negara di benua Eropa yaitu 'Jerman' dan di benua Africa yaitu 'Maroko'. 

Pada awal bulan 2025, kedua negara melakukan transaksi kepada Elbit System Israel untuk membeli persenjataan. 

Sejak kisruh pemboikotan yang dilakukan oleh negara Uni Eropa dan kawasan Eropa atas kekejaman Israel terhadap Palestina. Meliputi Ferancis, Italia, Spanyol, Norwegia, Irlandia, dll yang dengan lantang dan keras, mereka mengutuk Israel karena dianggap melakukan pembantaian genosida di Gaza. 

Tetapi, pihak dari parlement pemerintahan Jerman justru bertindak lain dengan menolak debat panas dan menolak tentang kebijakan pemboikotan atau pemblokiran produk Israel tersebut, alih alih memboikot Israel, pihak Jerman malah membeli senjata dari Israel.  

Pemerintah Jerman menyetujui pembeliaan senilai $ 65 juta euro atau dalam kurs dolar sebesar $ 68.000.000 juta dolar untuk membeli 5 unit system peluncur PULS. Nanti alustista ini akan digunakan oleh angkatan darat Jerman, Bundeswehr dalam melindungi diri dari invasi Rusia di masa depan. 

Sesungguhnya, produsen senjata asal Jerman, Rheinmetall. Memiliki produk pesaing serupa yang kinerjanya mirip seperti PULS, TORNADO S, PHL NORINCO dan HIMARS ( Amerika Serikat ). Tetapi pemerintah Jerman malah menolak produk buatan anak bangsa lokal, melainkan malah membeli Himars punya AS dan Puls punya Israel. 

Dalam bahasa pemasaran marketing seharusnya tidak boleh menjelekkan atau menghina produk pihak lain. Biarkan kualitas produk battle proven berbicara di medan laga. Orang orang Israel sama sekali tidak pernah menghina produk Rheinmetall. Jadi silahkan cari tahu sendiri, bahwa justru orang orang Jerman sendiri lah yang malah menjelek jelekkan produk senjatanya sendiri. 

PULS adalah peluncur roket yang memiliki beberapa kriteria. Yaitu Accullar mampu menembak sejauh 40 km, Extra mampu menembak sejauh 150 km dan Predator hawk yang mampu menembak toilet musuh di balik kejauhan hingga jarak 300 km dengan peledakan presisi tinggi. 

Toilet musuh di jamin hancur, lengkap dengan hiasan dekorasi, kertas pembersih pantat, sabun dan odolnya di pastikan terlahap oleh api. 


Maroko membeli senjata artileri Atmos buatan Israel senilai $ 200 juta dolar 

Sebelumnya, Maroko tidak menjalin hubungan politik dengan pemerintah Israel. 

Namun sejak kesepakatan perjanjiaan damai The Abraham Accords. Kedua negara kini memutuskan untuk saling berdamai dan bermaaf maafan. Sejak itu, ada banyak kerjasama erat terbentuk antara Israel dan Maroko, baik di bidang perdagangan ekonomi, politik, bisnis dan militer. 

Pihak Elbit System memperbolehkan aneka macam jenis truck pengangkut dari berbagai merk untuk menghandle system artileri Atmos. Berdasarkan keputusan final oleh pemerintah Maroko, truck Tatra dipilih menjadi kandidat instalansi.

Diranah artileri. Amerika Serikat Paladin dan Ferancis ( Uni Eropa ) memiliki artileri Caesar. Tetapi kedua pihak kalah tender melawan Elbit System Israel. Dengan berbagai macam alasan. Seperti masalah menyangkut biaya harga terlampau mahal dan alasan kompleksitas teknis yang tidak perlu diungkapkan, silahkan cari tahu sendiri mengapa Maroko memutuskan akhirnya membeli produk Atmos buatan Israel. 

Atmos atau autonomous truck mounted howitzer system adalah artileri yang mampu menembak toilet musuh hingga kejauhan 40 km. 

Disisi lain, pihak Ferancis tetap masih bersikukuh & ngotot agar pemerintah Maroko mau membeli lagi howitzer Caesar. 

Media Ferancis, La tribune menulis : 

Orang orang Maroko sudah menutup isyarat komersial dari Ferancis yang tidak akan pernah datang. Tulis La tribune. 


Terima kasih. Semoga bermanfaat ya. GBU.