BNET, Teknologi Komunikasi Tentara Israel di Saat Satelit di Tembak Hancur (2016)
Satelit Memegang Peranan Penting dalam Berbagai Bidang
Kehidupan Manusia. Entah itu untuk Kepentingan Sipil atau Militer. Di
Bidang Militer, Satelit Memegang Peranan Situasi yang Begitu Kompleks dalam
Pertempuran Modern Abad 21.
Tetapi Bagaimana jadinya ya, Jika Satelit di Tembak
Jatuh oleh Rudal yg Mampu Menembak Menembus Hingga Luar Angkasa. Jika Satelit
Hancur, Maka Seluruh Armada atau Alustista Seperti Tank, Helikopter, Pesawat,
Kapal, Tentara, dll menjadi Buta Tanpa Bisa Melihat atau Menjadi Sulit
Mengetahui Informasi Komunikasi Pertukaran Data Lebih Lanjut.
BNET
: TEKNOLOGI KOMUNIKASI MODERN TANPA SATELIT
BNET
sejatinya adalah Sebuah Kombinasi dari Hardware dan Software Perangkat Lunak yg
identik seperti ‘RADIO’. BNET di Ciptakan oleh Perusahaan Pertahanan
Pemerintahan Israel dari Rafael Advanced
Defense Systems yang juga menaungi Perusahaan Israel Aerospace Industry yang sama.
BNET di Ciptakan Pada Tahun 2012 yg lalu. Tujuannya
untuk menyediakan Koneksi Komunikasi Data (Video, Suara, Text, Gambar). Tanpa
membutuhkan infrastruktur Tetap Seperti Pemancar menara atau Satelit.
BNET Tersedia dalam 2 Konfigurasi. Yaitu :
1].
Untuk Tentara
Spesifikasi untuk Tentara di kemas dalam bentuk Hand
Held seberat 1,2 Kg + Baterei yg Mampu Bertahan 15 Jam. Kemampuannya
menggunakan Standar COTS Computer on Module yang dilengkapi Akses Internet
Ethernet dalam Hitungan Kecepatan Hingga 100 Mbps Per Detik untuk mengirim
berbagai Data di Frekuensi 800 Mhz.
Listrik yg digunakan sebesar 5 Watt.
2].
Untuk Alustista (Helikopter, Tank, Drone, dan Kendaraan Perang)
Spesifikasi untuk Alustista menggunakan Standar
Hardware VPX Standar dan Mendukung 2LM (Two Level Maintenance). Bobot Beratnya
7 Kg Sehingga Mudah di Pasang Pada Kendaraan atau Helikopter, Pesawat Drone dan
Tank.
Kecepatan Akses Internet Ethernet berkecepatan 500 Mbps
Per Detik di Frekuensi 2000 Mhz.
Untuk Proses Pertukaran Pengiriman Komunikasi Data juga
Telah di Lindungi oleh Kemampuan CYBER untuk menahan berbagai serangan Digital.
Termasuk menahan Jamming. Listrik yg digunakan sebesar 50 Watt.
KOMUNIKASI
SALING INTEGRASI
BNET mampu memenuhi Tuntunan Perang Modern Revolusioner
Net Centric Warfare. Dengan Fitur
Jaringan Software Defined Radio (SDR). Ia mampu memberikan Efesiensi dan
Menawarkan kemampuan Pertukaran Komunikasi data secara Real Time.
Sehingga Tank dengan Tank yg Lain Bisa Saling
Berkomunikasi dari Jarak Jauh. Tank juga bisa Berkomunikasi Bersama Angkatan
Udara Pesawat tempur, Helikopter atau pesawat Tanpa Awak Drone.
Pesawat Drone juga mampu memperpanjang area jangkauan
Terbangnya Tanpa Membutuhkan Satelit Lagi. Sesembari Tetap Mampu Memberikan
Informasi Data yg Lebih Efesien.
Helikopter mampu Berkomunikasi dengan Tentara Pasukan
IDF Israel yg berada di Darat. Dan atau Tentara IDF Israel juga bisa saling
berkomunikasi dan bertukar titik data GPS ke Tentara IDF Israel yg Lainnya yg
berada di Jarak Jauh Tanpa Membutuhkan Menara Pemancar atau Satelit Lagi.
Menurut Rafael seperti yg saya Lansir dari i-hls.com
(11/3/2015). Sistem BNET adalah Teknologi yg Memanfaatkan Spektrum Jaringan
Komunikasi Militer di Masa Depan. Mampu Mentransfer Berbagai Data Termasuk
Gambar, Suara, Video, Teks, Titik Lokasi GPS, dll. Padahal semua Teknologi ini
berasal dari Warisan Lama. Yaitu RADIO.
FITUR
UTAMA ;
- Penerimaan Sesaat lebih dari 2.000 MHz
- Di Lengkapi Router IP Terintegrasi
- Di Lindungi oleh Sistem TACMAC dari Serangan CYBER Digital
- Tahan Terhadap serangan JAMMING
- Mampu Menentukan GPS Secara Akurat
- Frekuensi Gelombang Hopping MANET
- Di lengkapi Baterei Listrik Tambahan dan Power
Amplifier
- Jarak Jangkau antara Pemancar BNET dengan Penerima : 1
- 20 Km. Untuk Cakupan Wilayah yg Besar. Israel memiliki Teknologi EL/K-1850 yg sanggup menjangkau hingga areal 360 Km Tetapi Menggunakan Infrasturktur Tetap Tiang Pemancar yg di Bawa oleh Truck.
Artikel
Lainnya :
|
Youtube Trailer
Semoga Bermanfaat. Terima Kasih. GBU