Perusahaan Israel, kadimastem sukses sembuhkan penyakit diabetes tipe I pada tikus melepas ketergantungan dari insulin menggunakan teknologi Isletrx sehingga pankreas menjadi sehat dan normal ( 2023 )
Perusahaan bioteknologi asal Israel mengklaim telah sukses menyembuhkan hewan tikus yang memiliki penyakit diabetes tipe I pada hasil ujicoba di sebuah laboratorium penelitian.
Diabetes adalah penyakit kuno yang sudah ada sejak zaman nenek moyang. Hingga saat ini tahun 2023 belum ditemukan obat penyembuh diabetes, kecuali obat pereda rasa sakit demi mengurangi tingkat keparahan lebih lanjut menuju komplikasi yang parah.
Diabetes ditandai dengan intoleransi glukosa dan tingginya kadar glukosa melebihi ukuran ambang batas > 200. Itu terjadi akibat defisiensi atau gangguan kerja di insulin pada tubuh.
Pada umumnya, diabetes dibedakan menjadi 2. Yaitu tipe 1 dan tipe 2.
Diabetes tipe 2. Pankreas masih berfungsi tetapi sudah tak lagi normal seperti dulu kala. Sedangkan diabetes tipe I, sel pankreas sudah rusak sehingga menyebabkan gangguan produksi dan sekresi insulin.
Ada banyak faktor mengapa seseorang dapat terserang penyakit diabetes. Antara lain karena genetik keturunan dari ayah atau ibu, kegemukan obesitas, terlalu sering duduk berlama lama minim gerak, pola hidup yang kurang baik seperti sering begadang durasi tidur malam hanya < 8 jam perhari, jarang olahraga, pola makan yang buruk seperti sering konsumsi makanan manis dalam jumlah besar tinggi gula, mengalami malnutrisi kekurangan zat gizi terutama protein, sering tidur siang kebablasan dan kebanyakan rebahan.
Perusahaan Israel, kadimastem sukses sembuhkan penyakit diabetes tipe I pada tikus melepas ketergantungan dari insulin menggunakan teknologi Isletrx sehingga pankreas menjadi sehat dan normal ( 2023 )
Diabetes tergolong sebagai penyakit kronis dan berbahaya, disebut juga sebagai 'ibu dari segala penyakit', yang jika tak diantisipasi dampaknya. Maka di kemudian hari dapat menimbulkan kematian. Bukan oleh diabetes, melainkan oleh anak anak penyakit lainnya.
Beberapa percobaan untuk menyembuhkan diabetes yaitu menggunakan terapi berbasis sel yang cenderung bersifat autologus. Dimana sel punca manusia di ambil dari jaringan, ditumbuhkan dan dibiakkan pada laboratorium untuk kemudian ditransplantasi.
Masalahnya itu sulit, kompleks dan berbiaya mahal.
Biaya cryopreserved juga tak murah.
Masalah tambahan lainnya yaitu tubuh manusia sering menolak sel baru yang dianggap asing, walaupun sudah menggunakan sel dari dirinya sendiri.
Isletrx adalah produk dari perusahaan Kadimastem.
Ujicoba produk kesehatan ini pada hewan tikus telah sukses dilakukan.
Prinsip cara kerjanya hampir mirip seperti transplantasi pankreas. Perusahaan juga mengembangbiakan atau menumbuhkan sel buatan tersebut ( artifisial ). Tetapi melalui pendekatan inovasi baru agar tak terjadi penolakan oleh tubuh dengan memanfaatkan potensi majemuk hESC dan iPSC yang memiliki potensi proliferasi tak terbatas sehingga tubuh dapat menerimanya.
Insletrx mengandung sel pulau pankreas yang kemudian memproduksi dan mengeluarkan insulin tanpa memerlukan perawatan imunosupresif yang sering menyebabkan keracunan kimiawi dan glukagon sebagai respons terhadap kadar glukosa darah, menggunakan biomarker dan teknologi mikro enkapsulasi.
Profesor Michel revel dari Kadimastem Israel mengatakan :
Teknologi kami telah dipatenkan. Ini merupakan bagian penting untuk memastikan pengobatan diabetes yang diproduksi oleh perusahaan kami menggunakan sel punca dan produk unggulan kami. Sahutnya.
Dimulai dari sel induk embrionik. Harapannya tentu saja dapat membantu menyelamatkan jutaan pasien di seluruh dunia yang menderita diabetes tipe I untuk lepas dari ketergantungan suntikan insulin dan harapannya dapat pula digunakan untuk penderita diabetes tipe II agar kadar glukosa kembali normal menjadi < 180.
Perusahaan Kadimastem, terdaftar di bursa saham TASE.
Saham dapat anda beli di eToro.com
Teknologi Isletrx menunjjukkan kemanjuran pada tikus diabetes, pankreas tikus menjadi seperti pankreas baru yang sehat dan normal.
Tetapi Isletrx belum di ujicoba pada manusia.
Program produk Isletrx dalam tahap bergerak memulai ujicoba pada manusia. Sebanyak 40 pasien telah mendaftarkan diri untuk percobaan awal tahun 2023.
Apabila ujicoba pada manusia berhasil. Pengobatan Isletrx bukan untuk semua kalangan orang, itu masih berbiaya mahal sehingga orang kaya raya saja yang dapat membelinya. Secara teknologi, Isletrx menawarkan sel anti penolakan yang efektif dibandingkan metode sebelumnya yang dimana tubuh sering menolak.
Terima kasih. Semoga bermanfaat ya. GBU.