Peta Israel Raya dan Implikasinya pada Peperangan Timur Tengah (2018)

Situasi memanas yg terjadi di Palestina, Gaza, Suriah dan Lebanon. Tak terlepas dari Konflik Peperangan yg menderu antara Israel dengan Negara Tetangga sekitarnya.

Pada Tahun 2018. Serangan Pesawat Tempur & Artileri Israel kian hari semakin meluas. Penerobosan wilayah udara, peluncuran rudal, penembakan dan pemboman yg dilakukan oleh Angkatan Udara IAF (Israel Air Force) kian Agresif.

Ada apa gerangan yang terjadi…?

Artikel ini dapat membuka mata Anda. Tentang Tujuan dari Proyek yg disebut ERETZ YISRAEL atau RENCANA PEMBENTUKAN ISRAEL RAYA (GREATER ISRAEL).

PETA WILAYAH MASA DEPAN ISRAEL BERDASARKAN PERJANJIAAN TUHAN

Orang-Orang Yahudi (Israel). Percaya bahwa mereka adalah Umat Pilihan TUHAN.

Hal ini yg menjadikan mereka begitu Agresif untuk mengikuti segala perintah TUHAN berdasarkan Kitab Talmut dan Taurat.  

Salah satu Perintah TUHAN Tersebut adalah membentuk ERETZ YSRAEL. (Bahasa Ibrani).

Sangat menarik untuk mengamati saat ini antara batas-batas sengketa tanah yg hendak dibagikan Tuhan kepada Israel berkorelasi sama persis dengan batas-batas di Tahun 2018 berdasarkan Yehezkiel 47.  

Perbatasan wilayah Israel saat ini diperdebatkan oleh Banyak Negara-Negara Internasional, PBB, hingga Pemimpin-Pemimpin Arab Saudi. Kecuali Amerika Serikat, Guatemala, Honduras, Nauru, Palau, Togo, Marshall Islands dan Micronesia yg mendukung Israel.

Keluaran 23 : 31-33 mengatakan :

AKU akan menentukan batas daerahmu dari Laut Teberau sampai Laut Filistin dan dari padang gurun sampai sungai efrat, sebab AKU akan menyerahkan penduduk negeri itu ke dalam tanganmu sehingga engkau menghalau mereka dari depanmu. Janganlah mengadakan perjanjian dengan mereka ataupun dengan allah mereka. Mereka tidak akan tetap diam di negerimu supaya mereka jangan membuat engkau berdosa kepada-KU dengan beribadah kepada allah mereka, sebab tentulah hal itu menjadi jerat bagimu.

Ayat diatas menjelaskan bahwa Israel diharuskan untuk mengusir bangsa Filistin (Palestina) dan mencaplok tanah mereka. dari laut Teberau (disebut juga Laut Merah) sampai ke laut mediterania. (Sebelah laut GAZA, Palestina).

Israel di Perbolehkan oleh TUHAN untuk berperang dan mengusir seluruh penduduk yang ada di GAZA dan TEPI BARAT Palestina.

WILAYAH SELATAN SESUAI RENCANA

Foto : Peta Israel Tahun 2017

Seperti Pada Pembahasan di atas. Wilayah Selatan Israel Telah Sesuai Rencana Roadmap Eretz Yisrael.

Tetapi Pada Bagian Utara Masih Belum Sesuai dengan Perencanaan.

Mari saya ajak anda untuk mengenal batas-batas Israel Raya secara lebih terperinci berdasarkan Bilangan 34 : 1 – 29

Batas Wilayah Selatan :

Padang Gurun Pasir, Sungai Yordan, Laut Asin dan membelok ke Sungai Mesir dan berakhir ke Laut Mediterania.

Batas Wilayah Utara :

Kota Hamat, Kota Zedad (sekarang namanya Sadad), Gunung Hor,  

Batas Wilayah Timur :

Laut Garam, Sampai ke Kota Hamat, Kota Sadad, Danau Kineret (Sekarang namanya Danau Galilea)

Batas Wilayah Barat :

Laut Mediterania dan Pantai-Pantainya.

Namun ada Hal menganjal dan kesulitan untuk didefinisi. Yaitu Tentang “SUNGAI MESIR” disisi sebelah Selatan.

Kita dengan Jelas dapat mengetahui apabila sebelah timur dibatasi oleh Sungai Yordan. 

Ibukota Suriah, Damsyik tak dicaplok oleh Israel di masa depan. Namun dilewati (batasnya dibelokkan) hingga sampai ke Sungai Efrat di sisi bagian utara, Lalu membelok ke Laut Mediterania. Kota Damsyik dibiarkan menjadi Reruntuhan Bangunan. 

Seperti yg tertulis di Yehezkiel 47 : 18 mengatakan :

Di Sebelah timur, mulai dari Hazar Enon yang terletak di antara hauran dan damsyik, sungai yordan menjadi perbatasan di antara Gilead dan tanah Israel. Terus ke laut timur sampai ke Tamar. Itulah sebelah timur.

Tetapi dimanakan Letak Sungai MESIR. 

Ada Beberapa orang mengklaim bahwa Sungai Mesir Tersebut adalah Sungai Nil.

Padahal merujuk pada Kitab Taurat, Nil merupakan Sungai Tempat Kutukan di mana Tulah dicampakkan oleh Tuhan melalui Musa kepada Firaun. 

Tak mungkin TUHAN ISRAEL memberikan Batas wilayah Sungai Tersebut kepada orang-orang Yahudi. 

Kemungkinan terbesar bukan sungai Nil. 

Tetapi Sungai Nahal Mizraim atau Wadi El Arish yang berbatasan pas diantara Jalur GAZA, Israel saat ini. Sehingga di bagian Selatan. Rencana Eretz Yisrael Telah Terlaksanakan.

Foto : Peta Israel Tahun 2018 menurut Google. Penggunaan kata Palestina telah di hapus. Seluruh wilayah GAZA & TEPI BARAT telah menjadi Hak Israel yg kemudian dikecam oleh dunia melalui berbagai Pidato & diskusi tapi tak dapat berbuat apa-apa sekedar ucapan semata. 

Alasan LOGIS mengapa Pada Tahun 1979.

Tentara Israel mengembalikan Tanah Sinai yg pernah direbut dalam perang Yom Kippur ketika melawan Negara Mesir.

Karena Sungai Tersebut bertentangan dengan Batas Sungai Nahal Mizraim.

Berikut gambaran Sungai Nahal Mizraim atau Wadi El Arish :

Berikut Merupakan Gambaran Roadmap Peta Israel Raya di Masa Depan dengan Pusat Ibukota-Nya di YERUSALEM :

Artikel Lainnya : ~ 7 Negara ini hidup tanpa kekuatan politik & Pemerintahannya musnah ~ 10 Negara Paling Kuat, Terbaik & Terhebat di dunia 2018

POIN PENTING :

Sangat menarik untuk membandingkan Roadmap Eretz Yisrael (Israel Raya) dengan perbatasan situasi saat ini Pada Tahun 2018.

Nampak, Israel Telah Menguasai Penuh dan memblokade GAZA, TEPI BARAT PALESTINA dan Dataran Tinggi GOLAN.

Yang belum dikuasai adalah menguasai Seluruh wilayah Lebanon dan Sebagian Suriah. Termasuk mengusir Seluruh Penduduk GAZA & TEPI PALESTINA.

Foto : IDF

Hello Wahai Para Politik & Pejabat Pemerintahan di Lebanon, Palestina dan Suriah ?

Apakah kita membaca Artikel ini. 

Yesaya 17 : 1-2 mengatakan kepada Kota Damsyik (Suriah) :

Ucapan Ilahi terhadap Damsyik. Sesungguhnya Damsyik tidak akan tetap sebagai kota, nanti menjadi suatu timbunan reruntuhan. Kampung-kampungnya akan ditinggalkan selama-lamanya dan menjadi tempat bagi kawanan-kawanan ternak yang berbaring dengan tidak diganggu oleh siapapun.

Berikut Video Layar Pesawat Drone Angkatan Bersenjata Rusia yang menampilkan Kota-Kota Suriah Pada Tahun 2018 :

Terima Kasih. Semoga Bermanfaat. GBU