Peraturan Terbaru Google Adsense (2018)
Pada tanggal 22 Mei
2018. Bagi teman-teman yang bekerja menjadi publisher ‘Google Adsense’.
Terdapat syarat & peraturan baru yg berlaku. Peraturan lama tetap berlaku.
Ada yg baru pada pengumuman kali ini. Yaitu tentang
Penutupan akun secara otomatis apabila dalam jangka waktu 6 bulan tak aktif,
masalah privasi, pajak, pembagian gaji, dan duplikasi.
Penasaran. Yuk simak infonya dibawah ini ya :
1]. Akun Google Adsense di
tutup secara otomatis, apabila dalam waktu 6 bulan tak aktif berturut-turut
Apabila kita, tak membuka, tak mengunjungi akun, tak melihat
pembayaran, tak ada aktivitas peningkatan tampilan halaman, tak pernah lagi mengunjungi untuk melihat tayangan di dashboard Google Adsense.
Google tanpa memberikan peringatan ke email.
Secara langsung mengakhiri dan menutup akun secara otomatis.
Secara langsung mengakhiri dan menutup akun secara otomatis.
Jangka waktu yang diberikan yaitu sekitar 6 bulan secara berturut-turut apabila Google tak mendeteksi
adanya aktivitas aktif dari kita. Akun di banned/nonaktifkan
2]. Di Larang melakukan
SPAM dengan menyuruh orang lain mengklik iklan atau menggunakan bot, software
dan aplikasi lainnya demi memanipulasi klik.
Peraturan dan ketentuan lama yg masih berlaku.
3]. Di Larang
membagi-bagikan ‘Gaji Penghasilan’ ke Pihak ke tiga.
Kita dilarang membuat perjanjian dengan pihak ke 3 untuk
membagi-bagikan penghasilan atau pembayaran tiap bulan kepada orang lain.
Contoh : Kita memiliki website, membuka form bagi orang lain
tak dikenal yg berminat menulis artikel di web/blog dengan iming-iming bagi
hasil dari gaji google berdasarkan PV (Page View).
Tetapi untuk beberapa kasus, web/blog dapat disetujui menggunakan
teknik ini apabila mendapatkan persetujuan dari google.
Poin #3 tak berlaku untuk website yg dikelola perusahaan
media berita, majalah online, dll. Dimana memiliki tim karyawan mandiri sebagai
penulis.
4]. Mematuhi Potongan Pajak
Pengguna layanan adsense bertanggung jawab mematuhi hukum pajak
yg berlaku di tiap-tiap negara. Pembayaran secara otomatis telah dipotong oleh
pajak.
Bukti Salinan pembayaran pajak disertai saat penerimaan
gaji.
5]. Di Larang menyembunyikan
Privasi kepada Google
Menggunakan Google berarti menyerahkan semua informasi
tentang data-data anda tanpa sembunyi-sembunyi.
Segala privasi dan data pemilik akun digunakan oleh google. Google
menggunakan data tersebut dengan baik, menjaga privasi anda.
Pengguna akun adsense diwajibkan memberitahukan kepada
pengunjung website tentang policy privacy kepada pengguna akhir (pembaca
website).
Bahwa terdapat alat-alat pelacak khusus. Seperti penyimpanan,
perekaman otomatis, akses cookie, pelacak lokasi, teknologi DoubleClickDart, dll
6]. Di Wajibkan Memblok
Tingkat Klik dan Statistik Performa Adsense
Peraturan dan ketentuan lama yg masih berlaku.
Namun kali ini Google lebih cerdas dengan pengembangan ‘Artificial
Intelligence’ sehingga dapat menelusuri secara otomatis kepada setiap orang yg
melanggar pedoman.
Google memperbolehkan setiap orang memberitahukan berapa
jumlah pendapatan yang mereka terima.
Tetapi google melarang bagi siapa saja pengguna layanan yg
menampilkan laporan angka statistic, seperti jumlah klik, ikhtisar, tampilan
aktif, keterlibatan, dll.
Informasi pembayaran harap diblok atau diberi tanda rahasia
dengan menuliskan bahwa ini adalah peraturan google. Contoh screenshot bisa
dilihat pada gambar diatas. Bagi pemilik
yg melanggar di banned/nonaktifkan.
Baca juga :
7]. Di Larang memiliki 2
akun atau lebih
Adsense hanya untuk 1 orang 1 akun. Peraturan terbaru
mewajibkan tak boleh menduplikasi.
Google berusaha mencegah nama palsu untuk melindungi
pengiklan dari orang-orang tak benar yang ingin melakukan kecurangan bisnis.
Terima Kasih. Semoga bermanfaat ya. GBU